Ini Penampakan Matinya Ikan-ikan di Keramba Milik Warga Pelalawan yang Diduga karena Limbah PT RAPP

Ini Penampakan Matinya Ikan-ikan di Keramba Milik Warga Pelalawan yang Diduga karena Limbah PT RAPP
Warga mengumpulkan ikan-ikan yang mati

PANGKALAN KERINCI (RIAUSKY.COM) - Meskipun harus ada pembuktian, namun warga yang mengalami musibah karena ikan-ikan di kerambanya mati sangat yakin kalau hal itu diakibatkan oleh limbah dari PT RAPP.

Bagi warga sekitar, penjelasannya mungkin sederhana, akitivitas perusahaan PT RAPP yang berada di hulu keramba milik warga ini.

"Kami patut menduga, matinya ikan-ikan tersebut adalah disebabkan oleh tercemar sungai kampar oleh perusahaan PT RAPP," ujar Arman dan juga Herman dengan yakinnya, Rabu (26/12/2018).

Keyakinan mereka ditambah dengan adanya peristiwa serupa sebelumnya, sehingga warga yang jadi korban pun menyakini kalau penyebabnya juga masih sama.

"Sebab bukan kali ini saja ikan di kerambah warga mati mendadak," ujarnya.

Selama ini diakui mereka, ada kejadian seperti ini sudah dilaporkan kepada pihak berwenang, namun hal tersebut tidak membuahkan hasil.

Menurutnya selama ini, pihaknya hanya diberikan penjelasan kalau kematian ikan-ikan tersebut lebih pada faktor seleksi alam, bukan limbah.

"Nah kalau demikian, kenapa di hulu sungai tersebut,  semisal di kualo, Sering Jembatan Kerinci tidak ada ikan yang mati, padahal air dari sungai yang sama," ujarnya.

Makanya dengan adanya kejadian ini, ia berharap pihak berwajib bisa menyelidiki kasus ini, jangan sampai hal ini terulang lagi.

Selain itu, Ia juga menyampaikan bahwa tidak saja ikan di kerambah milik mereka yang mati, ikan-ikan bebas di luar keramba juga pada ikut mati. 

"Yang jelas ikan dan habitat sungai pada mati, diantaranya ikan di keramba jenis ikan baung, ikan tapah, dan di luar kerambah jenis ikan berisisik," imbuhnya lagi. 

Akibat matinya ikan di keramba ini, ditaksir kerugian warga ini mencapai puluhan juta rupiah.

Hingga saat ini belum ada penjelasan dari PT RAPP maupun dinas terkait terhadap peristiwa ini.  (R09)

Listrik Indonesia

#RAPP

Index

Berita Lainnya

Index