Rumahnya Digrebek Polisi, Kakek Tua Tewas Saat Tarik Menarik dengan Aparat

Rumahnya Digrebek Polisi, Kakek Tua Tewas Saat Tarik Menarik dengan Aparat
Gazali saat disemayamkan di rumah duka.

MEDAN (RIAUSKY.COM)- Seorang pria tua, Gazali (67) tewas saat terjadi penggerebekan narkoba di Jalan Ampera III, Kelurahan Glugur Darat I, Kecamatan Medan Timur. Personel Polsek Medan Timur masih terus menyelidiki penyebab kematian Gazali.

Sebagaimana dilansi Antara, Rabu (9/1/2019), saat penggerebekan berlangsung, Gazali berusaha mengambil anaknya yang hendak dibawa polisi.

Menurut anak korban Saleh (26), Gazali, sempat ditolak (dihardik) oleh dua orang personel Polsek Medan Timur yang melakukan penggerebekan di lokasi.

"Mereka melakukan penggerebekan narkoba Senin (7/1) sekitar pukul 17.30 WIB," ujar Saleh.

Polisi yang melakukan penyisiran, sempat mengamankan dirinya (Saleh) dengan tuduhan melakukan pelemparan batu ke arah petugas.

"Saya dituduh melempari polisi, kemudian saya dibawa," ujar dia.

Kemudian, korban yang melihat anaknya dibawa berupaya membebaskan dari tangan polisi.

Sementara itu, Kapolsek Medan Timur Kompol M Arifin mengatakan untuk memastikan penyebab korban meninggal dunia, jasad Gazali dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk dilakukan autopsi.

Menurut dia, Selasa dini hari sekitar pukul 03.00 WIB, jasad korban dibawa ke Rumah Sakit untuk mengetahui penyebab korban meninggal, benarkah diduga sakit jantung.

"Saat penggerebekan narkoba berlangsung, ada empat orang personel Polsek Medan Timur berada di tempat kejadian perkara," ujar Kompol M Arifin.

Ia mengatakan, keempat orang anggota kepolisian itu, telah diperiksa di Propam Polrestabes Medan.

"Dalam penggerebekan itu, petugas mengamankan satu orang tersangka narkoba inisial AW dengan barang bukti tiga paket sabu-sabu," kata Kapolsek Medan Timur itu pula.(R05)
 

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index