PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno mengaku senang dengan torehan suara di Provinsi Riau.
Hal itu diungkapkan Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu saat menghadiri konsolidasi tim pemenang di CO EX SKA di kawasan jalan Soekarno-Hatta Pekanbaru, Sabtu (18/5).
Ada 1.000-an orang yang hadir dalam konsolidasi itu. Di hadapan mereka, Sandiaga menyebut kalau kemenangan yang diperoleh di seluruh Kabupaten/Kota di Riau menjadi pertanda adanya penerimaan warga Riau terhadap Prabowo-Sandiaga.
“Saya tersanjung dapat menang di tanah kelahiran saya sendiri. Kemenangan 61 persen itu menandakan respek warga dengan pasangan 02 tinggi,” kata lelaki kelahiran Rumbai Pekanbaru 1969 itu saat memberikan orasi.
Kemenangan di Riau juga punya arti tersendiri bagi Sandiaga dalam versi lain. Menurutnya status Provinsi Riau sebagai daerah kaya di Indonesia dan kemenangan Prabowo - Sandiaga, menandakan adanya keinginan warga untuk melihat perubahan dalam mengelolah kekayaan negara.
Sementara itu Sekretaris Badan Pemenangan Prabowo - Sandiaga di Riau, Zulmizan Assegaf, menyebut torehan kemenangan 61 persen itu patut disyukuri. Terlebih angka itu menunjukan terjadinya peningkatan kemenangan jika dibandingkan dengan hasil pemilu 2014.
“Memang target kita 70 persen, tapi dari perhitungan saat ini kita menang 61 persen. Angka itu tetap meningkat jika dibandingkan capaian tahun 2014 silam. Selain itu kalau dulu Pak Prabowo cuma menang di Pekanbaru dan Kampar kini kemenangan itu merata," katanya seperti dilansir dari Gatra.com.
KPU Riau belum juga mengesahkan hasil pemilu 2019. Hal ini lantaran belum rampungnya rekapitulasi penghitungan suara di tingkat Kabupaten Bengkalis.
Meski begitu dari hasi penghitungan suara di 11 Kabupaten/Kota di Riau, Prabowo - Sandiaga muncul sebagai pemenang. Pasangan nomor urut 02 itu meraup suara sebanyak 1.735.633 suara. Sedangkan Jokowi - Ma'aruf mendulang 1.111.452 suara. (R05)
Listrik Indonesia
.jpg)
