Warga Cemas, Harimau Sumatera Berkeliaran di Kebun Warga Sibiruang Koto Kampar Hulu

Warga Cemas, Harimau Sumatera Berkeliaran di Kebun Warga Sibiruang Koto Kampar Hulu
Harimau Sumatera

KOTO KAMPAR HULU (RIAUSKY.COM)- Sejak sepekan belakangan ini warga Desa Sibiruang Kecamatan Koto Kampar Hulu dihebohkan dengan penemuan jejak kaki Harimau di arel kebun Karet masyarakat.

Keluhan itu banyak disampaikan warga  di daerah Batu Gajah ke arah jalan lingkar Desa Sibiruang.

Dari Informasi yang diperoleh, bahwa diduga jejak kaki Harimau tersebut tidak hanya ditemukan diperkebunan Karet warga Sibiruang saja namun juga ditemukan di desa tetangga yakni Desa Bandur Picak.

“Iya memang benar sejak sepekan belakangan ini masyarakat heboh memberbincangkan masalah banyaknya temuan diduga jejak kaki Harimau yang berkeliaran didalam kebun karet milik warga kami, tepatnya didaerah atas Batu Gajah kearah jalan lingkar desa Sibiruang,”Firman Rezri Dini Sekdes Sibiruang dilansir dari detakkampar Jumat sore (28/6/2019).

“Sejak ditemukannya jejak harimau tersebut masyarakat kami takut untuk beraktivitas keperkebunan karet,sawit maupun kehutan, ungkapnya lagi.

Dijelaskan Sekdes, saya tadi melihat langsung diduga kuat jejak kaki Harimau tersebut dengan ditemani oleh ketua RT serta warga dan kami menemukan begitu banyak jejak Harimau disekitar perkebunan Karet milik masyarakat kami yang tidak jauh dari Puskesmas Sibiruang lebih kurang 800 meter dan jejak kaki tersebut berkusar 10 sampai 12 sambungnya.

Dikatakan Doni, Tadi pagi saya sudah telepon serta laporkan atas temuan jejak harimau ini kepada balai konservasi sumber daya alam atau BKSDA provinsi riau dimana pihak BKSDA meminta saya untuk mengirim foto serta menyuruh saya untuk mengukur jejak itu guna untuk mereka teliti terlebih dahulu dan kami dari pihak pemerintah desa (pemdes) sibiruang juga telah memberikan himbauan- himbauan kepada warga kami agar beraktivitas didalam perkebunan karet,sawit maupun masuk kehutan supaya berhati – hati serta selalu waspada.

” Kami atas nama pemdes sibiruang berharap kepada dinas BKSDA provinsi riau agar turun ke lapangan untuk melakukan penelitian terkait banyaknya ditemukan diduga kuat jejak kaki harimau ini,'' ungkap dia.(R05)
 

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index