KAMPAR KIRI (RIAUSKY.COM)- Warga Lipat Kain, Kampar Kiri Kabupaten Kampar digegerkan dengan informasi penemuan potongan tangan di dalam ember di rumah salah seorang warga.
Potongan tangan antara pangkal tangan hingga ujung jari tersebut ditemukan di belakang salah seorang warga bernama Nora Nurul Huda (28) pada Jumat (4/10/2019).
Potongan tangan itu ditemukan tergeletak di dalam baskom cuci piring berwarna hitam di belakang kedainya saat hendak bersih-bersih menjelang berjualan di Pasar Sabtu Lipat Kain.
''Saat bersih-bersih, ada warga yang menemukan potongan tangan, karena mirip topongan tangan manusia akhirnya menjadi ramai jadi pembahasan,'' ungkap Kapolres Kampar AKBP Asep Darmawan SH.SIK Melalui Kapolsek Kampar Kiri Kompol Yulisman, S. Sos, M.Si.
Dilansir dari datariau, Berdasarkan informasi tersebut Kapolsek Kampar Kiri Kompol Yulisman SSos MSi memerintahkan Kanit Reskrim Iptu Daren Maisar SH beserta anggota untuk mendatangi TKP serta mengecek langsung kebenaran informasi tersebut.
Sekira pukul 22.30 wib, Kanit Reskrim membawa potongan tangan seperti bagian tubuh manusia itu ke RS Bhayangkara Polda Riau di Pekanbaru untuk dilakukan pemeriksaan Forensik.
Pada hari Sabtu (5/10/2019) sekira pukul 15.00 wib setelah melalui beberapa pemeriksaan oleh Tim Kedokteran Forensik terdiri dari Prof Dr dr Dedi Afandi DFM SpFM, dr M Tegar Indrayana Sp FM dan dr Arwan MKed For Sp FM, diputuskan bahwa benda tersebut bukanlah potongan tangan manusia.
Sempat berkembang isu di tengah masyarakat Lipatkain karena diviralkan oleh warga melalui media sosial Facebook bahwa yang ditemukan tersebut merupakan potongan tangan bayi manusia sehingga membuat tanda tanya besar dari kalangan masyarakat.
Untuk menjawab isu yang berkembang yang membuat resah masyarakat, pihak Polsek Kampar Kiri segera melakukan penyelidikan dengan membawa potongan tangan tersebut ke RS Bhayangkara Polda Riau Pekanbaru untuk dilakukan pemeriksaan oleh tim ahli kedokteran Forensik.
Tangan yang ditemukan setelah dilakukan pemeriksaan di rumah sakit kepolisian di Pekanbaru diketahui adalah tangan sejenis monyet.Foto: datariau
Menurut Kapolsek Kampar Kiri, diperkirakan penemuan potongan tangan ini berkemungkinan besar adalah potongan tangan hewan jenis primata (monyet) karena di belakang kedai milik Nora tersebut masih terdapat semak belukar dan pepohonan karet milik masyarakat yang cendrung dijadikan tempat bermain hewan jenis monyet.
Tidak menutup kemungkinan hewan jenis monyet tersebut diserang oleh binatang buas hingga bagian tubuhnya terpotong.(R05)
Listrik Indonesia
