BENGKALIS (RIAUSKY.COM)- Penyelundupan narkotika jenis sabu makin marak di Provinsi Riau awal tahun 2020 ini.
Dalam beberapa hari terakhir, kepolisian berhasil mengungkap sejumlah kasus besar pengiriman sabu-sabu dalam jumlah besar.
Salah satunya berhasil diungkap jajaran Polres Bengkalis bekerja sama dengan Bea Cukai Bengkalis.
Setidaknya aparat berhasil mengamankan tak kurang dari 19 bungkus sabu-sabu dengan berat diperkirakan mencapai 19 kilogram.
Penangkapan dilakukan di Jalan Lintas Sungai Pakning-Bengkalis, Buruk Bakul, Rabu (22/1/2020).
Dalam penangkapan itu, aparat juga mengamankan tiga orang, berperan sebagai penggendong, masing-masing RL alias R (24) warga Payakumbuh, MZ (31) dan IF (27) warga Lampung.
Awalnya, aparat menangkap R saat melintas di Buruk Bakul Bukit Batu bengkalis, sekitar pukul 11.20 wib.
''Saat itu aparat mendapat informasi ada pengiriman narkotika jenis sabu dalam jumlah besar melalui Bengkalis,'' ungkap Kapolres bengkalis, AKBP Sigit Adiwuryanto SIK diwakili Kabag Ren Kompol David Harisman, didampingi KBO Satnarkoba Iptu Toni Armando dan Kepala KPPBC Tipe Madya Bengkalis Ony Ipmawan di Mapolres Bengkalis, Jumat (24/1/2020).
Petugas melacak via darat dan perairan bersama tim Bea Cukai.
Ternyata barang bukti sudah turun di darat dan dingakut menggunakan mobil bernomor polisi B 29XX XXX. Petugas melakukan pengejaran sejauh lebih 15 kilometer hingga akhirnya diberhentikan di Buruk Bakul.
Dari penggeledahan, aparat berhasil menemukan barang bukti sabu-sabu dalam 19 bungkusan yang disimpan di dalam sebuah tas bertuliskan Supreme.
Tak berhenti disana, aparat kepolisian mengejar tujuan dari barang bukti yang akhirnya diamankan di KM 15 Jalintim Pekanbaru.(R05)
Listrik Indonesia
