RIAUSKY.COM - Polisi menembak mati salah satu pelaku pencurian sepeda motor di kawasan Jelambar, Tanjung Duren, Jakarta Barat yang sempat viral di media sosial. Sebelumnya, polisi menduga kasus ini hanya perkelahian.
Tapi, setelah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara ternyata benar kalau yang terjadi adalah pencurian.
Pelaku berinisial H yang ditembak mati. Hal itu karena H melawan polisi saat hendak dicokok. Dimana pelaku coba menembakkan senjata api ke arah petugas.
“Pelaku hendak menembakkan senjata api rakitannya ke anggota kami,” ucap Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi saat dikonfirmasi wartawan, Selasa 4 Februari 2020.
Sementara satu pelaku lagi hingga kini masih diperiksa intensif di Mapolres Metro Jakarta Barat.
Untuk itu, dia belum membeberkan identitasnya. Polisi minta bersabar sampai pemeriksaan rampung. Polisi juga menyita senjata api rakitan yang dipakai untuk beraksi ketika mencuri dan saat hendak menyerang polisi.
“Pelaku membawa kabur satu unit sepeda motor milik korban,” katanya lagi.
Sebelumnya diberitakan, viral di media sosial pelaku perampokan berusaha melarikan diri usai beraksi di kawasan Jelambar, Tanjun Duren, Jakarta Barat.
Dalam video yang diposting di Instagram @kontributorJakarta, pelaku yang berjumlah dua orang itu lari sambil menenteng senjata api.
Terkait hal ini, kepolisian menyebutkan kejadian itu terjadi Kamis, 9 Januari 2020 lalu. Namun, polisi menegaskan kejadian tersebut bukan perampokan melainkan perkelahian.
“Menurut keterangan saksi dan (rekaman kamera) CCTV (Closed Circuit Television) yang ada di lokasi, itu (yang) terjadi perkelahian bukan perampokan atau kejahatan,” kata Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren Ajun Komisaris Polisi M. Mubarak saat dikonfirmasi wartawan, Jumat, 31 Januari 2020. (R03)
Sumber: Pojoksatu.id
Listrik Indonesia
