Waspada! Ibu Hamil yang Terinfeksi Covid-19 Umumnya Tak Bergejala Parah

Waspada! Ibu Hamil  yang Terinfeksi Covid-19 Umumnya Tak Bergejala Parah
Ilustrasi/net

RIAUSKY.COM - Sebuah studi oleh para ilmuwan Tiongkok mengungkapkan bahwa perempuan hamil atau ibu hamil yang terinfeksi Covid-19, tidak mengalami keluhan atau gejala yang parah. 

Bumil tidak berisiko tertular gejala Covid-19 yang parah. Sehingga gejalanya hanya mirip dengan influenza.

Sebuah makalah yang diterbitkan dalam New England Journal of Medicine pekan lalu, mengatakan risiko gejala parah pada populasi ibu hamil di Wuhan adalah 8 persen. Angka itu lebih rendah dibandingkan dengan risiko keparahan 15,7 persen untuk populasi pasien umum pasien di seluruh Tiongkok seperti dilansir dari AsiaOne, Selasa (28/4).

Studi ini didasarkan pada catatan medis dari 50 rumah sakit yang ditunjuk di Wuhan, di mana wabah pertama kali dilaporkan. Para ilmuwan memeriksa 118 bumil dengan Covid-19 dari 8 Desember 2019 hingga 20 Maret. 

Dari mereka, 109 memiliki gejala ringan dan sembilan memiliki gejala parah. Gejala yang paling umum adalah demam dan batuk. Enam dari sembilan bumil justru menunjukkan gejala parah setelah mereka melahirkan.

“Sebanyak 68 dari 118 pasien melahirkan 70 bayi (ada dua pasangan kembar) selama masa studi,” kata penelitian itu. 

Dari 68, lima menjalani operasi caesar dan sisanya normal. Proses persalinan dilakukan sesuai protokol Covid-19.

Meski tak ada ibu yang meninggal, sebanyak 14 bayi lahir prematur, dan 8 diinduksi. Usap tenggorokan diambil dari 8 bayi baru lahir dan sampel ASI dari tiga ibu yang dinyatakan negatif.

Pada bulan Februari, seorang bayi di Wuhan dinyatakan positif Covid-19, 30 jam setelah dilahirkan sesuai laporan China Global Television Network.

Pada bulan Maret, seorang bayi di London dites positif hanya beberapa menit setelah dilahirkan oleh seorang perempuan yang terinfeksi dengan virus Korona. Tidak diketahui apakah bayi itu tertular virus melalui ibu atau setelah melahirkan. (R02)

Sumber: Jawapos.com

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index