BTN Tawarkan Bunga KPR 5 Persen Hingga 20 Tahun

BTN Tawarkan Bunga KPR 5 Persen Hingga 20 Tahun
Kawasan perumahan di daerah Bogor.

JAKARTA (RIAUSKY.COM)- PT Bank Tabungan Negara (Persero) memangkas suku bunga sebagai upaya untuk mendorong kinerja dari sisi produk kredit pemilikan rumah (KPR). 

Teranyar, BTN menawarkan KPR subsidi dengan bunga 5% yang berlaku secara tetap hingga 20 tahun.  

Bank BTN juga memiliki produk KPR BTN Mikro yang menyasar para pekerja informal mulai dari tukang bakso, tukang cukur rambut, hingga tukang ojek online dan para pekerja lain yang memiliki penghasilan tidak tetap. 

Selain itu, BTN juga terus melakukan berbagai inovasi di segmen kredit pemilikan rumah (KPR) Subsidi yang menyasar MBR. 

Bank spesialis pembiayaan perumahan tersebut memiliki produk KPR Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT) dengan bantuan uang muka hingga Rp40 juta. 

Dengan berbagai inovasi tersebut, sampai dengan Februari 2021, emiten bersandi saham BBTN ini tercatat telah menyalurkan KPR Subsidi sekitar Rp107,93 triliun untuk 1,3 juta debitur. 

Kendati berada di masa pandemi, posisi KPR Subsidi BTN tersebut tercatat tumbuh 7,9% secara tahunan (year-on-year/yoy) dari Rp100,03 triliun pada Februari 2020 yang telah dimanfaatkan oleh sekitar 1,23 juta debitur di seluruh Indonesia. 

Lebih lanjut, bank pelat merah ini menyatakan kesiapannya untuk mendukung Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) guna mempercepat penyediaan hunian layak huni bagi sekitar 9,1 juta masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Indonesia yang di antaranya memiliki penghasilan di bawah Rp4 juta. 

Adapun, saat ini Tapera tengah menyiapkan penyusunan skema pembiayaan perumahan bagi MBR. Sasaran program Tapera tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan seluruh lapisan MBR termasuk yang berpenghasilan di bawah Rp4 juta. 

Direktur Utama Bank BTN Haru Koesmarhargyo mengatakan kelompok MBR dengan penghasilan di bawah Rp4 juta tersebut mendominasi porsi backlog akibat meningkatnya jumlah permintaan atas rumah dari para 'wong cilik' tersebut setiap tahun. 

Sementara itu, kapasitas penyediaan perumahan untuk segmen MBR belum dapat memenuhi kebutuhan mereka. 

"Dengan infrastruktur, jaringan ke mitra pengembang, dan pengalaman BTN dalam pembiayaan perumahan khususnya untuk subsidi bagi MBR, sampai dengan saat ini BTN berkomitmen penuh mendukung program rumah nasional. Termasuk mendukung Tapera dalam menyediakan hunian berkualitas terutama bagi MBR dengan penghasilan di bawah Rp4 juta,” katanya, Kamis (18/3/2021) lalu.(R02)

Sumber Berita: bisnis.com 

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index