JAKARTA (RIAUSKY.COM) - Cagar Alam Maasai Mara di Kenya memiliki mobil ramah lingkungan. Diyakini mobil-mobil itu tidak mengganggu hewan di sana.
Mengutip Reuters, Toyota 4x4 Landcruiser meluncur secara diam-diam, melewati kawanan gajah yang sedang merumput hingga singa yang rebahan di padang rumput. Hewan-hewan tersebut sama sekali tak terganggu walaupun berjarak dekat dengan kendaraan yang melewati mereka.
Tanpa suara, ternyata mesin diesel mobil tersebut telah diganti dengan mesin listrik yang menghilangkan suara gemuruh dan mengurangi emisi asap diesel.
"Jika Anda mengemudi di sini dengan tenang, Anda tentu lebih dekat dengan binatang, terutama gajah yang berada di sebelah kita, karena tidak ada getaran di tanah dan tidak ada asap yang mereka dapatkan dari baru seperti mobil lain," kata pemandu wisata, Sylvesyer Mukenye.
Kendaraan tersebut diubah oleh sebuah perusahaan Kenya-Swedia yang berbasis di Nairobi yang didirikan pada tahun 2017, Opibus. Ini adalah satu-satunya perusahaan di Kenya yang mengubah kendaraan safari off road dari diesel dan bensin jadi tenaga listrik.
Off road memang menjadi pemandangan yang umum di Maasai Mara yang terkenal untuk migrasi rusa kutub tahunnya. Namun, kendaraan ramah lingkungan ini menjadi yang pertama dalam bisnis tur safari yang biasanya sarat karbon.
Seorang Insinyur listrik di Opibus, Wanjiru Kamaru, mengatakan perusahaan sejauh ini sudah mengubah 10 kendaraan yang digunakan di taman hiburan Kenya, termasuk tiga di Maasai Mara. Selain lebih ramah lingkungan dibanding mesin diesel, kendaraan listrik ini juga memangkas biaya operasional hingga setengahnya.
"Di Kenya, harga bahan bakar kami selalu naik. Mengapa kami tidak menghemat itu?" tanyanya.
Opibus memiliki kendaraan rakitan yang berada dalam berbagai tahap elektrifikasi.(R03)
Sumber Berita :bdetik.com
