Pijatan untuk Sakit Kepala, Ketahui Berbagai Teknik dan Cara Melakukannya

Pijatan untuk Sakit Kepala, Ketahui Berbagai Teknik dan Cara Melakukannya

JAKARTA (RIAUSKY.COM) - Pijatan untuk sakit kepala dapat dilakukan sebagai pengobatan alternatif guna meringankan keluhan sakit kepala. Untuk melakukannya, terdapat beberapa teknik yang bisa dijadikan pilihan. Berbagai teknik tersebut harus dilakukan dengan benar agar keluhan sakit kepala bisa menghilang secara optimal.

Sakit kepala merupakan salah satu keluhan yang paling umum terjadi dan sering kali menghambat aktivitas sehari-hari. Untuk meredakannya, pijatan untuk sakit kepala menjadi metode yang paling sering dilakukan. Selain tergolong praktis, metode alternatif ini juga dinilai minim efek samping.

Teknik Pijatan untuk Sakit Kepala dan Cara Melakukannya
Perlu diketahui, pijatan untuk sakit kepala tidak boleh dilakukan sembarangan. Pasalnya, keluhan sakit kepala mungkin saja tidak akan teratasi jika pijatan dilakukan dengan metode yang tidak benar.

Terdapat beberapa teknik khusus yang bisa dilakukan agar keluhan sakit kepala dapat teratasi dengan baik, di antaranya:

1. Teknik pijat akupresur
Teknik pijat akupresur menjadi teknik pertama yang bisa digunakan sebagai pijatan untuk sakit kepala. Teknik pijat akupresur sendiri merupakan teknik pengobatan tradisional dari Tiongkok yang mampu mengatasi berbagai gangguan kesehatan, termasuk sakit kepala.

Dalam pelaksanaannya, Anda harus untuk menekan atau memijat titik pijat yang tersebar di beberapa bagian tubuh atau yang sering disebut dengan titik akupresur. Anda dapat menekan atau memijat titik akupresur secara langsung dengan tangan atau menggunakan alat bantu khusus akupresur.

Berikut ini adalah beberapa titik akupresur yang bisa ditekan untuk meredakan keluhan sakit kepala:

Titik di tengah dahi
Titik di pelipis
Titik di leher bagian belakang
Titik di antara ibu jari dan telunjuk tangan
Titik di pergelangan tangan bagian dalam
Titik di punggung kaki
Agar manfaat pijatan untuk sakit kepala bisa dirasakan secara optimal, Anda harus menekan atau memijat titik akupresur dengan cukup kuat dan mengulanginya beberapa kali. Namun, jika rasa sakit muncul pada titik yang sedang Anda pijat atau pijatan membuat sakit kepala makin berat, sebaiknya hentikan pijatan.

Meskipun mekanismenya dalam mengatasi sakit kepala belum diketahui secara pasti, melakukan pijatan dengan teknik akupresur dapat memperlancar aliran darah dan menghasilkan hormon endorfin, sehingga otot di sekitar kepala yang tegang menjadi rileks. Hal inilah yang diyakini bisa meredakan sakit kepala.

2. Teknik pijat shiatsu
Teknik lainnya yang bisa dilakukan untuk meredakan keluhan sakit kepala adalah teknik pijat shiatsu yang berasal dari jepang. Teknik pijat yang satu ini telah lama digunakan sebagai metode pengobatan alternatif karena memiliki beragam manfaat kesehatan, salah satunya meredakan pusing dan sakit kepala.

Melakukan pijatan untuk sakit kepala dengan teknik shiatsu dapat meredakan stres dan membuat berbagai otot di dalam tubuh, termasuk otot di kepala, menjadi rileks. Dengan begitu, ketegangan otot dapat teratasi dan keluhan sakit kepala yang Anda rasakan akan mereda.

Dalam pelaksanaannya, teknik pijat shiatsu sebenarnya tidak jauh berbeda dengan teknik pijat akupresur, yaitu dilakukan dengan memijat beberapa titik tertentu di tubuh guna melancarkan aliran darah.

Teknik pijat shiatsu biasanya dilakukan oleh terapis. Namun, untuk meredakan keluhan sakit kepala yang terjadi karena ketegangan otot akibat stres, Anda juga bisa melakukannya sendiri di rumah dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini:

Duduklah dengan posisi kepala dan leher tegak.
Letakkan kedua tangan di kepala dengan posisi masing-masing ibu jari berada di pelipis.
Tekan ibu jari secara perlahan dengan membuat gerakan memutar sambil mengatur napas.
Lakukan gerakan tersebut selama 5–10 menit.
3. Teknik pijat swedish
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa teknik pijat swedish dapat menjadi salah satu metode alternatif untuk meredakan keluhan sakit kepala, terutama sakit kepala yang terjadi pada satu sisi kepala atau migrain. Pasalnya, teknik pijat ini dilakukan dengan berbagai gerakan yang bisa membuat otot di kepala menjadi rileks.

Namun, pijat swedish sebaiknya dilakukan oleh terapis yang sudah handal. Selain agar manfaatnya dalam mengatasi keluhan sakit kepala bisa didapatkan secara optimal, melakukan pijat swedish dengan terapis juga akan menurunkan risiko Anda mengalami cedera karena menekan otot dengan cara yang kurang tepat.

4. Teknik pijat thai
Sama seperti pijat swedish, pijat thai atau thai massage juga harus dilakukan oleh terapis berlisensi. Teknik pijat yang satu ini biasanya mengharuskan Anda untuk berbaring di atas matras. Nantinya, terapis akan menggunakan teknik peregangan, penarikan, dan gerakan seperti yoga ketika melakukan pijatan.

Berbagai teknik yang dilakukan tentunya akan membuat tubuh Anda ikut bergerak aktif selama sesi pemijatan berlangsung. Akibatnya, otot tubuh yang tegang akan menjadi rileks sekaligus peredaran darah menjadi lancar. Hal inilah yang membuat thai massage bisa dilakukan sebagai pijatan untuk sakit kepala.

Untuk membuat tubuh lebih rileks, Anda juga bisa mencoba aromaterapi saat melakukan pijatan untuk sakit kepala.

Perlu diingat bahwa berbagai teknik pijatan untuk sakit kepala ini hanya berfungsi untuk mengurangi keluhan yang muncul akibat sakit kepala, sehingga tidak bisa digunakan untuk menyembuhkan kondisi tersebut.

Oleh karena itu, jika Anda sudah melakukan pijatan untuk sakit kepala tetapi keluhan tidak kunjung membaik, konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang sesuai. Terlebih jika sakit kepala yang Anda rasakan disertai dengan mual, kejang, hingga hilang kesadaran.(R04)
Sumber Berita : alodokter.com

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index