PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Komandan Korem 031 Wirabima, Brigjen Dany Rakca Andalasawan melakukan inspeksi mendadak terhadap harga komoditas pangan di Kota Pekanbaru.
Danrem, Brigjen Dany Rakca turun memantau kondisi ketersediaan dan harga pangan yang sempat dilaporkan melambung beberapa hari lalu dengan bertanya langsung kepada pedagang di Pasar Kodim.
Brigjen Dany yang turun didampingi Sekdako Pekanbaru Indra Pomi, Komandan Kodim Letkol (Inf) Sri Marantika Beruh, Kapolresta Pekanbaru Kombes Jeki Rahmat Mustika, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pekanbaru H. Maisisco mendatangi satu per satu pedagang bahan kebutuhan harian yang berjejer di sepanjang Jalan Teratai Pekanbaru tersebut.
Mulai dari pedagang cabai, telur, bawang, kentang, tomat, ikan, daging. Tak hanya itu, Danrem juga mengecek langsung respon masyarakat terkait dengan kenaikan harga yang terjadi khususnya berkenaan dengan momen awal Ramadhan.
Dari beberapa komoditas yang sempat mengalami kenaikan beberapa hari lalu, per hari ini ternyata berangsur turun, termasuk di antaranya untuk harga cabai merah.
Danrem 031/Wirabima mendapat penjelasan dari para pedagang bahwa saat ini, harga cabai merah sudah berangsur turun.
''Kemarin memang sempat naiksampai Rp120.000 per kilogram. Tapi sekarang sudah turun jauh. Untuk cabai merah payakumbuh Rp50.000 per kilogram. Cabai merah medan dan aceh Rp60.000 serta cabai merah bukittinggi Rp70.000 per kilogram,''ungkap salah seorang pedagang kepada Danrem.
Persediaan cabai merah di pasar juga dijelaskan pedagang sejauh ini sangat cukup.
''Kalau pasokannya cukup, banyak, ini bisa dilihat di pedagang pedagang lainnya,''ungkap pedagang tersebut kepada Brigjen Dany.
Dari pedagang cabai, Danrem mengecek harga bawang merah yang per hari ini mengalami kenaikan berkisar Rp35.000-40.000 per kilogram dari sebelumnya hanya berkisar Rp30.000 per kilogram.
Selanjutnya Danrem mengecek harga ayam potong, dilanjutkan dengan ikan laut basah, daging sapi, kambing, gula, minyak goreng, juga sejumlah komoditas lainnya.
Danrem Dany Rakca Andalasawan kepada awak media selepas peninjauan mengungkapkan sidak yang dilakukan ini adalah untuk memastikan harga dan ketersediaan pangan di Provinsi Riau, khususnya di Kota Pekanbaru.
''Beberapa hari lalu kan informasinya harga beberapa komoditas pangan mengalami kenaikan, hari ini saya mengajak teman-teman Pemko untuk melihat langsung situasi ini. Apakah hanya di satu tempat atau di semua tempat, disebabkan apa?'' kata dia.
''Ternyata setelah kita lakukan pengecekan, sudah ada upaya yang dilakukan untuk mengendalikan gejolak harga, salah satunya cabai yang ternyata sudah jauh turun dibandingkan dengan beberapa hari lalu,'' jelas dia.
Sebelumnya, harga cabai ada yang sampai Rp120.000, ternyata hari ini sudah ada yang di harga Rp50.000, juga ada yang Rp70.000 per kilogram.
Harga daging juga sudah normal di harga Rp140.000 setelah sebelumnya sempat naik menjadi Rp150.000 per kilogram.
Memang, jelas Danrem, harga beberapa komoditas lainnya ada yang naik, tapi kenaikan itu masih dalam batas kewajaran.
''Kami di TNI, Polri mengingatkan kepada semua pihak, untuk bersama-sama menjaga kondusifitas harga. Jangan sampai ada praktik spekulan yang berusaha mengatur harga-harga yang bisa merugikan masyarakat. Karena sanksi hukum tetap berlaku,'' kata dia.
''Kita TNI dan Polri bersama-sama mendukung pemerintah daerah untuk bagaimana menciptakan stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan ini baik selama Ramadhan maupun Idul Fitri,'' kata dia.
Dany pada kesempatan itu juga mengajak masyarakat untuk tidak cepat panik merespon dan bisa menyaring informasi yang muncul berkaitan dengan masalah ketersediaan dan harga pangan ini.
''Karena terbukti, harga pangan kita saat ini masih cukup stabil dan ketersediaannya mencukupi,'' kata dia.
Sementara itu, Sekdako Pekanbaru Indra Pomi yang mendampingi Danrem 031/Wirabima menyampaikan terima kasih atas sinergi yang dilakukan bersama antara Pemda, Danrem dan Polri dalam memastikan ketabilan harga komoditas pangan, khususnya di Pekanbaru.
Indra Pomi menjelaskan, memang pada beberapa komoditas terjadi kenaikan harga, seperti beras, cabai, bawang, namun per hari ini ternyata harganya sudah turun.
''Situasi ini artinya, pengawasan dan sinergi yang dilakukan bersama antara semua pihak berjalan baik dan mampu menciptakan stabilitas harga di tengah masyarakat. Kami atas nama Pemko Pekanbaru menyampaikan terima kasih,'' ungkap Indra Pomi.
Dia juga menjelaskan harga beberapa komoditas saat ini juga sudah berangsur turun, termasuk beras, daging, cabai, bawang juga beberapa lainnya.
''Kita harapkan situasinya terus menjadi stabil sehingga bisa mengkondusifkan daya beli masyarakat terhadap komoditas pangan yang ada di pasar-pasar,'' ungkap dia.
Indra mengajak masyarakat juga tak perlu khawatir komoditas pangan akan menjadi langka yang akhirnya mendorong terjadinya aksi borong.
Karena hal tersebutt juga yang menurut dia pada akhirnya menyebabkan terjadinya kelangkaan ketersediaan yang berujung pada kenaikan harga.
''Jadi maari sama-sama kita sikapi dengan baik dan bijaksana perihal pangan ini. Pastinya, pemerintah, TNI dan Polri akan cepat meresponi kondisi yang terjadi di tengah masyarakat, termasuk bila terjadi fluktuasi,'' ungkap dia.(R04)
Listrik Indonesia
