JAKARTA (RIAUSKY.COM) - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo meminta para bupati/wali kota bekerja keras untuk menciptakan iklim investasi yang baik dan tidak hanya menuntut kenaikan gaji.
Pernyataan itu disampaikan Mendagri menanggapi surat rekomendasi para kepala daerah tentang tuntutan kenaikan gaji bupati/wali kota, yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Orientasi Kepemimpinan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (OKPPD) di Gedung Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Kalau porgram itu koordinasi antara Kementerian dan Lembaga. Situasi seperti ini minta naik gaji, itu kan wewenangnya Kementerian Keuangan,” kata Mendagri seperti dilansir laman resmi Sekretariat Kabinet.
Dia menyatakan dalam situasi ekonomi yang kurang menguntungkan saat ini, seharusnya para bupati/walikota bekerja keras untuk memberdayakan potensi-potensi ekonomi di daerah. Sebab, Presiden Jokowi telah berjanji akan menaikkan gaji para kepala daerah apabila pertumbuhan ekonomi nasional berada di atas 6%.
“Yang penting itu, kepala daerah harus bekerja dulu, bertanggung jawab, dan amanah. Kalau pertumbuhan ekonomi di atas 6%, baru ada kenaikan gaji,” kata dia.
Dia mengatakan, dalam kondisi sulit para bupati/wali kota seharusnya membangun jaringan lebih baik untuk mengembangkan dunia usaha serta menyinergikan program-program di daerah agar memiliki konektivitas dengan kebijakan di tingkat nasional.
“Bupati/wali kota harus mampu melayani publik, memotong birokrasi perizinan. Masalah perizinan itu harus selesai dalam hitungan hari, bila perlu dalam hitungan jam,” ujarnya. (R02)
Listrik Indonesia
.jpg)
