Begini Cara Polisi Ungkap Kasus Penjambretan yang Tewaskan Pegawai BNI Rara Sitta

Begini Cara Polisi Ungkap Kasus Penjambretan yang Tewaskan Pegawai BNI Rara Sitta
Tribun Medan

SIANTAR (RIAUSKY.COM) - Upaya menangkap cepat pelaku kejahatan jalanan yang menewaskan pegawai BNI Rara Sitta di Kota Pematangsiantar, Tim Jatanras dari Ditreskrimum Polda Sumut di bawah pimpinan Kombes Pol Andi Rian langusung mengerahkan anggota ke Pematangsiantar.

Tiba di Pematangsiantar, tim yang dipimpin Kasubdit Jatanras Polda Sumut AKBP Faisal Napitupulu mengumpulkan Personel Reskrim Polres Pematangsiantar beserta Kasatnya, Sabtu (28/10/2017).
Pelaku Jambret Tewaskan Rara

Faisal turun langsung bersama beberapa anggotanya, lantaran pelaku jambret yang menyebabkan tewasnya Pegawai BNI Rara Sitta Stefanie belum berhasil ditangkap Reskrim Polres Siantar.

"Iya (diturunkan) terkait jambret Pegawai BNI (Rara Sitta Stefanie) itu," ujar oknum polisi ditanyai soal kedatangan Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut.

Dengan bergerak cepat, enam orang langsung diamankan. Namun, mereka mengaku tidak terlibat pejambretan Rara Sitta Stefanie. Tapi polisi tidak percaya begitu saja. 

Keenamnya diperiksa sejak Jumat pagi hingga Sabtu malam. Namun tiba waktunya, 4 pria yang disebut komplotan jambret N buka mulut soal ciri-ciri pelaku sebenarnya yang belum ditangkap.

Keenam orang itu, lima pria yakni AH alias Ompong, AR, PR, N serta MN dan wanita M Daulay.

N yang disebut-sebut dedengkot spesialis jambret di Siantar diamankan belakangan.

Listrik Indonesia

#Pegawai BNI Tewas Dibegal

Index

Berita Lainnya

Index