RIAUSKY.COM - Selain kasus penyerangan dan penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan, Polda Metro Jaya sejatinya memiliki PR lain yang belum terselesaikan sepanjang 2017.
Jika kasus Novel sudah berlalu 8 bulan, kasus mahasiswi cantik Esa Tunggal, Tri Ani Yani Puspo Ningrum ini malah sudah berlalu setahun lamanya.
Sayangnya, sejak ditemukan terbujur tak bernyawa pada awal Januari 2017 lalu, pembunuh mahasiswi cantik ini belum juga mampu diungkap Polda Metro Jaya.
Menanggapi hal itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, pihaknya hingga saat ini masih terus menyelidiki kasus tersebut.
Selain itu, pihaknya juga kembali akan mencari saksi-saksi atas dan akan kembali melalukan gelar perkara.
“Dari penyidik Polres Metro Jakarta Barat rencananya akan melakukan gelar kembali dan nanti kita proses tetap berjalan,” kata Argo, Rabu (3/1) seperti dimuat PojokSatu.
Menurut Argo, dengan dilakukannya hal tersebut, diharapkan ada perkembangan dan temuan baru atas kasus tersebut.
Bahkan ia berharap, kasus itu bisa diselesaikan segera untuk mengungkap siapa pelaku dan otaknya.
“Nanti kita akan gelarkan sehingga nanti kita akan bisa dapatkan. Mudah-mudahan ada kemajuan penanganan kasus yang ada seorang mahasiswi di Jakarta Barat,” ujar dia.
Untuk diketahui, Tri Ani Yani Puspo Ningrum alias Arum ditemukan tewas di kamar indekosnya, di Jalan H Asmat, Ujung, Perumahan Kebon Jeruk Baru, Jakarta Barat, pada 9 Januari 2017.
Arum ditemukan tewas dengan dua luka tikam di bagian leher. Sejumlah barang berharga miliknya seperti komputer jinjing dan telepon genggamnya raib. (*)
Listrik Indonesia
