RIAUSKY.COM - Ustadz Abdul Somad mendapat pertanyaan menggelitik saat memberikan tausiyah di satu SMA beberapa waktu lalu.
Dalam sesi tanya jawab, Ustadz Abdul Somad ditanya apakah takdir jodoh bisa berubah dengan doa.
"Bila kita mengagumi seseorang, kita mendoakannya agar jadi jodoh kita. Apakah itu bisa mengubah takdir jodoh kita?," kata Ustadz Abdul Somad membacakan pertanyaan.
Mendapat jawaban itu, Ustadz Abdul Somad tersenyum lalu menyampaikan jawaban.
"Kamu berdoa minta kawin sama Hayati, kebetulan yang berdoa namanya Zainuddin, dalam serial Tenggelamnya Kapal van Dervijk. Ya Allah jodohkahlah aku dengan Hayati," ungkap Ustadz Abdul Somad.
"Menurut kamu, saat di SMAN 32 ini Hayatilah yang paling cantik dan indah. Ternyata setelah kuliah di UI, ada yang lebih cantik," lanjut Ustadz Abdul Somad.
"Apa mungkin kamu berdoa ya Allah doaku yang lama delete aja," katanya seraya disambut tawa yang hadir.
Ustadz Abdul Somad menerangkan, jika berdoa untuk jodoh, jangan menyebut nama seseorang. Namun minta kepada Allah agar diberikan yang terbaik menurut-Nya.
"Ya Allah berikanlah yang terbaik menurut Engkau bagiku di dunia dan akhirat. Jangan sebut namanya. Karena hari berganti, musim berubah. Yang hari ini kau lihat cantik, besok ada yang lebih cantek," jelas Ustadz Somad.
"Mudah-mudahan Allah berikan bukan karena canteknya, tapi dia yang bisa menemanimu, membuat ibadahmu khusyu, menjauhkan engkau dari narkoba, membuat engkau selamat dunia akhirat," katanya.
Pada kesempatan itu, Ustadz Abdul Somad juga ditanya hukum jika ada remaja sedang pacaran tapi tak bertemu dan komunikasinya hanya lewat chatting.
"Anakku, setan nggak pernah ngajak zina. Ada senam langkah setan," katanya.
Pertama tatapan mata, setelah itu senyuman.
Setelah senyum, say hallo. Setelah salam, ngobrol, setelah kalam, janjian, setelah janjian pertemuan, setelah pertemuan makan bersama.
"Setelah makan, apa kata pepatah orang Inggris, tak ada makan siang gratis. Waspadalah. Kejahatan terjadi bukan hanya ada niat pelaku, tapi ada kesempatan," katanya.
"Berawal dari chatting, brioswing, meningkat ke chatting, habis chatting meningkat ke dating habis itu baru ke eating. Habis itu muncullah ing ing berikutnya. Jangan buka pintu-pintu syetan," pesan ustadz Somad. (R02)
Sumber: Tribunnews.com
Listrik Indonesia
