Soal Kerjasama, Pemprov Tunggu Respon Pengelola Arya Duta

Soal Kerjasama, Pemprov Tunggu Respon Pengelola Arya Duta

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Kelanjutan kerja sama pengelolaan Hotel Arya Duta masih belum menemukan titik terang. Pasalnya, hingga saat ini belum ada respon dari pihak Lippo Karawaci selaku pengelola hotel Arya Duta tersebut.  

Dengan kondisi itu Pemerintah Provinsi Riau belum dapat mengambil sikap terkait usulan peningkatan kontribusi untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) tersebut. 

Diharapkan dalam waktu dekat ini, ada koordinasi dan solusi untuk persoalan yang sudah berlarut-larut tersebut.

Asisten II Setdaprov Riau, Masperi mengatakan, pihaknya terus menunggu respon dari pihak Lippo Karawaci. Hal ini diperlukan sebagai tindaklanjut untuk pembaharuan kerja sama yang ditawarkan Pemprov Riau dalam beberapa surat yang dilayangkan sebelumnya.

“Masih kita tunggu respon dari mereka. Untuk soal Ardut kami memang belum ambil keputusan, nanti akan dikoordinasikan lagi,” paparnya, Rabu (9/1).

Salah satu poin yang menjadi perhatian adalah keinginan Pemerintah Provinsi Riau ingin kontrak pengelola Hotel Aryaduta diubah terutama pada bagian jatah yang diterima Pemprov Riau total penghasilan bruto sebesar Rp200 juta per tahun itu. 

Hal itu dikarenakan besaran PAD tersebut sudah dianggap tidak relevan dengan kondisi saat ini. Dalam perjanjian kerjasama baru.

Konkritnya Pemprov Riau tawarkan beberapa opsi untuk angka jatah PAD itu ditambah. Mulai dari 15 persen, 10 persen atau 5 persen dari total penghasilan bruto hotel.

Hanya saja untuk kesepakatannya memerlukan koordinasi dan negosiasi dengan stakeholder terkait. (R07/Mcr)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index