Assessment, Sembilan Calon Kepala Sekolah di Pekanbaru Dinyatakan tak Lulus

Assessment, Sembilan Calon Kepala Sekolah di Pekanbaru Dinyatakan tak Lulus
Kadis Pendidikan Pekanbaru, Abdul Jamal

PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Sebanyak 9 dari 323 pelamar assessment atau seleksi terbuka kepala sekolah (kepsek) yang dibuka Dinas Pendidikan (Disdik) Pekanbaru, tidak lulus dalam seleksi administrasi.

"Tidak lulus karena syaratnya tidak lengkap. Seperti pangkat, itu ketentuannya atau yang kita minta kan tiga C, tapi masih ada yang tiga B," ungkap Kepala Disdik Pekanbaru Abdul Jamal kepada pekanbaru.go.id, Selasa (29/1/2019).

DijelaskanJamal, dalam assessment tersebut terdapat 241 jabatan kepala sekolah yang diseleksi terdiri dari kepala sekolah Tingkat Kanak-kanak (TK) negeri, Sekolah Dasar (SD) negeri dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) negeri.

"Kemudian untuk tahapannya, terdapat tiga tahapan yang akan dilalui para pelamar. Pertama seleksi administrasi, tes potensial akademik dan psikotes," ujar Jamal.

Untuk seleksi tes potensial akademik, terang Jamal, Disdik Pekanbaru mengambil soal yang akan diujikan kepada para pelamar assessment dari Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LP2KS) Solo.

"Sementara psikotes, psikotes ini kan berbayar, kita sendiri tidak ada anggaran untuk ini, maka biaya dibebankan kepada masing-masing peserta. Psikotes ini penting, karena menyangkut kepribadian, emosi dan lainnya," papar Jamal. .

Setelah seluruh tahapan seleksi selesai, peserta yang lulus selanjutnya akan diminta membuat makalah yang akan dipaparkan di hadapan panitia seleksi (pansel).

"Hasil penilaian pemaparan makalah dari pansel inilah yang akan kita jadikan rekomendasi untuk disampaikan kepada walikota guna mendapat persetujuan," pungkas Jamal. (R06/pku)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index