Mendadak, Bupati Batalkan Pembagian Sertifikat Gratis, Warga Desa Tolam Kecewa Berat

Mendadak, Bupati Batalkan Pembagian Sertifikat Gratis, Warga Desa Tolam Kecewa Berat

PANGKALAN KERINCI (RIAUSKY.COM) - Bupati Pelalawan HM.Harris batalkan pembagian sertifikat gratis kepada masyarakat Tolam, Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan. 

Pembatalan pembagian sertifikat gratis untuk warga ekstran lebih disebabkan adanya persoalan pertanahan yang tidak tuntas. 

"Untuk saat ini, saya batalkan dahulu pembagian sertifikat tersebut. Saya tak ingin ada persoalan hukum di belakang hari," jelas HM.Harris belum lama ini, saat meminpin gelaran coffee morning di auditorium. 

Saat itu tidak disebutkan kapan waktu penyerahan kembali. 

Pembatalan oleh bupati ini, tak urung membuat masyarakat Desa Tolam kecewa. Betapa tidak, warga yang sempat datang jauh-jauh pulang dengan tangan hampa. 

"Ya, kesal sih, kenapa pembatalan tidak dikasih tahusebelumnya. Baru tahu adanya pembatalan tersebut disampaikan lansung bupati sesaat beliau memberikan sambutan pada acara coffee morning," ujarnya Indris salah seorang warga yang akan menerima sertifikat gratis. 

Terpisah sebelumnya, Erzepen dari Lembaga Swadaya Masyarakat Peduli Riau kepada media ini mengatakan ribuan hektare areal perkebunan sawit di desa Tolam dikuasai sepihak oleh PT Steelindo Wahana Perkasa tanpa alas hak yang yang jelas. 

"Patut diduga, areal perkebunan kelapa sawit milik PT Steelindo Wahana Perkasa tidak mengantongi ijin. Dan untuk menjalankan kejahatan tersebut, perusahaan menjalin kerja sama dengan masyarakat dengan pola kemitraan," ujarnya.

Ia sendiri telah mengadukan hal ini ke Polres Pelalawan. (R09)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index