MIRIS...Tewas karena Kebakaran, Warga Sempat Tolak Makamkan Jasad Bocah 9 Tahun karena Utang Orang Tua

MIRIS...Tewas karena Kebakaran, Warga Sempat Tolak Makamkan Jasad Bocah 9 Tahun karena Utang Orang Tua
Rumah Yang Dihuni Ramadan (9) Yang Tewas Karena Rumahnya Terbakar Di Kota Baubau (Liputan6.com/Ahmad Akbar Fua) Orang tuanya tak jelas keberadaannya.

RIAUSKY.COM - Usia Ramadhan, bocah asal Kelurahan Labalawa, Kecamatan Betoambari, Kota Bau-bau, Sulawesi Tenggara, baru 9 tahun. Dia tewas karena kobaran api yang membakar rumahnya.

Malang, warga sempat menolak memakamkan jenazah Ramadhan. Alasan warga, orang tua Ramadhan punya utang kepada warga. Keberadaan orang tua Ramadhan pun tak jelas.

"Ayahnya kabarnya di Kalimantan. Ibunya tidak tahu di mana," ujar Ketua RT 03 Lingkungan Katapi, Kelurahan Betoambari, La Eda, sebagaimana dilaporkan Liputan6.com, Senin, 11 Maret 2019.

Warga beralasan, orang tua Ramadhan punya masalah dengan warga di kampung itu. Kedua orang tua Ramadhan sempat meminjam sepeda motor milik seorang warga. Ayah Ramadhan disebut tak pernah mengembalikan sepeda motor itu.

Sementara itu, ibu korban, yang disebut telah pisah ranjang dengan ayahnya, tek jelas keberadaannya.

Sehari-harinya Ramadhan tinggal bersama kakaknya, Risno, 16 tahun, dan sang nenek.

Kapolsek Murhum, Ipda Marvi Oksiriana cakti membenarkan peristiwa memilukan tersebut. 

"Kasihan kan, bocah begitu sudah tewas terbakar kemudian saat akan dikebumikan dia masih dikait-kaitkan dengan masalah orangtuanya, ya kuburkan dulu lah," ujar Marvi.

Setelah melihat masalah ini, Marvi menengahi masalah yang ada. Marvi berusaha menghubungi dan menemui warga.

"Kami berusaha bicara dengan lurah via telepon karena dia lagi di luar kota, Ketua RT dan warga setelah ada diskusi, jenazah korban dikuburkan sore harinya," ucap dia. (R04)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index