Bermaksud Ngurus Surat Rujukan ke Puskesmas, Ketua RW Pulang Tangan Hampa

Bermaksud Ngurus  Surat Rujukan ke Puskesmas, Ketua RW Pulang Tangan Hampa
Ilustrasi

PANGKALAN KERINCI (RIAUSKY.COM) - Datang jam 14:00 Wib, calon pasien RSUD Selasih di Pelalawan ini pulang dengan tangan hampa.

Kondisi miris ini dialami Ketua RW 05 Pangkalan Kerinci Barat Muslim. Ia mendatangi Puskesmas II Pangkalan Kerinci untuk mengurus surat keterangan rujukan berobat sang istri ke RSUD Selasih yang akan menjalani operasi kecil bagian kakinya.

Namun malang, bukanya dapat hal yang diinginkan, pihak Puskesmas II Pangkalan Kerinci malah menyuruhnya pulang dengan alasan dokter sudah pulang dan komputer telah dimatikan. Dan disuruh datang lagi esoknya.

"Tadi siang sekira jam 14:00 Wib saya telah mendatangi Puskesmas II Pangkalan Kerinci. Hendak mengurus surat rujukan untuk istri saya yang menderita benjolan di kaki. Menurut keterangan dokter harus dilakukan operasi kecil. Dan saya dianjurkan ke Puskesmas untuk mengurus surat rujukan. Namun itu tadi saya disuruh datang lagi esok hari, sebab dokter telah pulang dan komputer juga telah dimatikan," jelas Muslim kepada media ini Rabu (18 Maret 2020).

Pria paruh baya dan menjadi tangungan BPJS  kelas tiga (Jamkesda,red)  juga mengeluhkan ketidak ramahnya petugas medis. 

Sementara itu, melalui whatsapp  digrup Pelalawan News Kepala Puskesmas (Kapus) Diding Peliang mengklarifikasi kejadian yang terakhir diketahui dan dialami ketua RW tersebut.
 
"Izin rekan media dan pers semua, Saya ingin meluruskan informasi yang berkembang, Menurut Permenkes No.28 Tahun 2014, Pasien gawat darurat tidak perlu surat rujukan dan langsung ke RS. Tapi kalau pasiennya tidak gawat darurat, pasien wajib datang di jam pelayanan administrasi Pagi dari jam 08.00 s/d 13.30 untuk membuat rujukan karena rujukan bersifat online. Pasien datang jam 14.00 di saat komputer line sudah dimatikan. Diatas jam 14.00 pelayanan bersifat emergency. Pasien sudah dijelaskan baik-baik dan diam saja, kami kira pasiennya cukup memahami. Pasien juga kondisinya baik, tidak gawat darurat. Ke RS juga besok harinya. Jadi kami bilang, sebelum ke RS, ibuk ke puskesmas saja dulu. Demikianlah klarifikasi kami, smoga bisa dimaklumi. Terimakasih,". (R09)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index