Sedih! Cerita Driver Ojol, Ada Mahasiswi Kelaparan tak Ada Uang karena Corona, Pesan Makan Tapi Bayar Pakai Tas dan Setrikaan

Sedih! Cerita Driver Ojol, Ada Mahasiswi Kelaparan tak Ada Uang karena Corona, Pesan Makan Tapi Bayar Pakai Tas dan Setrikaan
Tas dan setrikaan untuk bayar makanan / Foto: Detik

RIAUSKY.COM - Wabah virus corona yang melanda Tanah Air tercinta jelas merusak mata pencaharian banyak orang. Fenomena kelaparan pun banyak terlihat di media sosial.

Tak hanya pekerja dan pengusaha, para mahasiswa juga salah satu golongan yang merasakannya. Sebab, mereka yang merantau, dan bergantung pada kiriman dari orangtua untuk makan tak bisa berbuat apa-apa ketika uang kiriman belum kunjung diterima.

Sementara kebutuhan harus tetap terpenuhi. Hal inilah yang membuat beberapa mahasiswa terpaksa membeli makanan dengan membayar menggunakan benda-benda miliknya.

Seperti pengalaman yang diceritakan oleh Hendhi, seorang driver ojek online (ojol) di Yogyakarta.

"Saya banyak dapat cerita dari teman-teman ojol. Mereka pernah dapat orderan makanan tapi dibayar dengan setrika dan tas karena memang tidak ada uang sama sekali," kata Hendhi dikutip dari Detik.com, Senin (11/5/2020).

"Mungkin karena memang belum dikirim orang tua dan kalau pinjam uang sudah tidak bisa mereka bayar pakai barang. Tapi kalau sudah dapat kiriman biasanya langsung ditebus," sambungnya.

Sementara itu, dari pengalaman pribadinya, Hendhi mengaku pernah mengantar sembako kepada seorang mahasiswi. Yang menyentuh hatinya, sembako itu dikirim oleh dosen dari mahasiswi tersebut.

Sang dosen mengetahui kalau mahasiswinya itu sudah kehabisan makanan dan kelaparan hingga tak bisa pulang kampung karena adanya larangan mudik. Sehingga ia berinisiatif memberikan paket sembako padanya.

Sejak saat itu, Hendhi pun lantas memutuskan untuk menggratiskan layanan gratis ongkir barang bagi yang sangat membutuhkan bantuan. (R04)

Sumber: nusantaratv.com

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index