SADIS, Bocah 4 Tahun Ditemukan Warga Dalam Parit Dengan Kondisi Luka-luka, di Leher dan Perut

SADIS, Bocah 4 Tahun Ditemukan Warga Dalam Parit Dengan Kondisi Luka-luka, di Leher dan Perut
Ilustrasi kekerasan terhadap anak. Foto:detikhealth

PASIR PENGARAIAN (RIAUSKY.COM)- Tragis, Bocah 4 tahun di Rokan Hulu Riau ditemukan dengan tubuh penuh luka pada bagian leher dan perut.

Lebih sadis lagi, tubuh bocah bernama Mawar (samaran,red) ini  ditemukan tergeletak di sebuah parit tanpa mengenakan pakaian di Dusun Wono Sri Barat Desa Koto Tinggi Kecamatan Rambah.

Belum diketahui motif dari kejadian mengenaskan tersebut. Namun, pasca kejadian, Mawar langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan dan visum. 

Dilansir dari riauandalas.com, Mawar pertama sekali ditemukan oleh seorang warga  bernama Upik, setelah dia mendengar suara tangisan bocah di belakang rumah tempat dia bekerja. 

Saat melihat, dia kaget, karena yang menangis itu ternyata seorang anak kecil dengan kondisi tubuh berdarah di bawah leher dan perut terdapat luka sayatan . 

Melihat itu, dia  langsung memanggil warga lainnya  yang tak lama kemudian penemuan bocah penuh luka di parit itu langsung membuat ramai warga setempat. Tak lama berselang, aparat kepolisian dari Polsek Rambah juga langsung turun ke lokasi. 

Polisi masih melakukan pendalaman terhadap kasus ini. 

Namun, disebutkan, polisi  mengamankan seorang remaja terkait kasus ini dan masih dalam proses pemeriksaan terkait motif kejadian tersebut. 

Sementara itu, Kapolsek Rambah Iptu P Simatupang pada Kamis (28/5/2020), dilansir dari tribunpekanbaru menyebutkan, nenek korban sudah mengajukan laporan atas insiden yang menimpa cucunya tersebut sore tadi.

"Sudah. Sudah melapor pada sore tadi oleh neneknya sendiri. Orangtuanya tak bisa ikut karena sedang berada di Rumah Sakit untuk menjaga korban," katanya.

Oma, nenek Mawar mengatakan, dirinya mendapat kabar terkait insiden menimpa cucunya sekira pukul 11.00 dengan kabar luka sayatan di bagian leher dan perut.

Mendengar kabar buruk tersebut, Oma bersama dengan kedua orangtua korban langsung menuju ke lokasi untuk melihat kondisi cucunya tersebut.

Setiba di lokasi, Mawar masih dalam kondisi terbaring lemah akibat luka sayatan yang terlihat cukup dalam di bagian leher dan perutnya.

Mawar  dibawa ke RSUD Rohul untuk mendapatkan pertolongan medis terkait luka serius yang dideritanya tersebut.

Masih dalam pengakuan sang nenek, Mawar ditemukan oleh warga dalam kondisi tidak mengenakan pakaian  dan diduga dibuang dalam sebuah parit oleh pelaku.

Pihak keluarga tengah meminta dilakukan visum atas korban untuk memastikan tindak kekerasan yang dialami korban.

Terkait keberadaan pihak yang diduga sebagai pelaku, Kapolsek Rambah Iptu P Simatupang menyebut, saat ini  sudah diamankan di Mapolsek Rambah untuk diproses sesuai aturan hukum yang berlaku.

"Saya tak bisa sampaikan kronologinya karena keterangan tersebut masih pada Kanit Reskrim Polsek Rambah. Nanti kalau sudah saya dapatkan akan saya infokan kembali," ungkap dia.(R05)

 

Sumber Berita: riauandalas.com/tribunpekanbaru.com

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index