JAKARTA (RIAUSKY.COM)- Film Wonder Woman 1984 akhirnya tayang di sejumlah bioskop nasional pada Rabu, 16 Desember 2020.
Beberapa bioskop di Jakarta, seperti disampaikan melalui website resminya telah membuka akses kepada publik untuk pembelian tiket nonton film super hero cantik yang dalam dua kali produksi sebelumnya selalu dijejali penonton.
Sayangnya, penayangan perdana film Wonder Woman 1984 ini belum bisa disaksikan warga Kota Pekanbaru melalui layar bioskop.
Pemerintah Kota Pekanbaru, sampai saat ini masih mengkaji kemungkinan mengeluarkan izin beroperasinya kembali bioskop di era pandemi Covid-19.
"Untuk izin operasional bioskop bakal kita diskusikan dulu dengan satgas provinsi," ucapnya, Senin (14/12).
Menurut walikota, izin operasional bioskop harus dikaji terlebih dahulu. Salah satu pertimbangan yakni menggunakan ruangan tertutup sehingga sirkulasi udara harus diperhatikan.
"Jadi harus kita lihat dampak dari beroperasinya bioskop. Kita akan pertimbangkan dulu," ungkap Wali Kota sebagaimana dilaporkan melalui website resmi milik Pemko Pekanbaru, pekanbaru.go.id.
Film yang diproduksi Warner Bros Pictures ini sempat tertunda jadwal penayangannya akibat pandemi Covid-19.
Film ini dibintangi oleh Gal Gadot, Chris Pine, Kristen Wiig, Pedro Pascal, Robin Wright dan Connie Nielsen.
Diana Prince alias Wonder Woman yang diperankan oleh Gal Gadot tidak lagi beraksi ketika Perang Dunia I seperti film pertama.
Sosoknya kini beradaptasi dengan kondisi tahun 1984 melawan penjahat yang berusaha menghancurkan bumi.
Dalam film yang disutradarai oleh Patty Jenkins kali ini, Wonder Woman diceritakan hidup berdampingan dengan manusia yang akan memperlihatkan jiwa kemanusiaannya. Wonder Woman bekerja sebagai antropolog dan arkeolog yang mengkurasi artefak kuno di Smithsonian. Wonder Woman berusaha untuk menyelamatkan seluruh umat manusia dengan menggunakan kekuatannya dan tetap rendah hati.
Wonder Woman 1984 ini juga mempertemukan kembali Diana Prince dengan Steve Trevor (Chris Pine) yang diceritakan tewas pada film sebelumnya. Namun kebahagiaan Diana Prince usai bertemu dengan Steve Trevor tidak berlangsung lama. Ia harus melawan dua musuh, Maxwell Lord (Pedro Pascal) dan Barbara Minerva alias Cheetah (Kristen Wiig).
Maxwell Lord adalah pemilik perusahaan minyak Black Gold International yang ingin membuktikan kepada putranya bahwa ia sukses, hebat, kaya dan bisa melakukan segalanya. Maxwell Lord memanfaatkan kemampuannya dalam mengabulkan permintaan orang-orang dengan tidak bertanggung jawab hingga menghancurkan kehidupan manusia. Hubungannya dengan Barbara Minerva, rekan kerja Diana Prince juga membuatnya lebih kuat untuk melawan Wonder Woman yang mencoba untuk menghentikannya.
"Semua cerita yang kami ceritakan bersifat pribadi, indah, dan intim, tetapi pada saat yang sama, mereka besar dan penuh aksi. Itu penuh dengan hati dan pada saat yang sama sangat menghibur dan bijaksana. Ini benar-benar memberi penonton semua kegembiraan dan aksi dari film superhero besar, dan juga sesuatu untuk dipikirkan, dan saya suka saat film melakukan itu," kata Gal Gadot dalam siaran pers yang diterima pada Minggu, 13 Desember 2020.
Selain pertarungan antara Wonder Woman dengan Maxwell Lord dan Cheetah yang menegangkan, film ini juga menunjukkan sisi komedi. Ini terlihat saat Steve Trevor yang kebingungan saat kembali di tahun 1984. Melihat segala teknologi dan perkembangan zaman yang begitu drastis, penonton akan dihibur oleh aksi kocak dan polos Steve Trevor. Tim produksi juga memperhatikan setiap detail pakaian yang dikenakan setiap karakter dan berhasil membuat penonton kembali lagi ke tahun 1984.(R04)
Listrik Indonesia
