Buron 3 Bulan, Pelaku Pembajakan Speedboat di Inhil Berhasil Diringkus di Kampar

Buron 3 Bulan, Pelaku Pembajakan Speedboat di Inhil Berhasil Diringkus di Kampar
AKP Indra memberikan keterangan dalam press release tindak pidana curas di Aula Rekonfu Mapolres Inhil, Kamis (4/3). Insert Foto : Pelaku AR. /Sumber Foto: tribunpekanbaru

TEMBILAHAN (RIAUSKY.COM)– Polres Inhil berhasil mengamankan satu orang lagi pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) di sebuah speedboat Tembilahan tujuan Batang Tumu Kecamatan Mandah, Kabupaten Inhil.

Pelaku berinisial AR (40) yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) ditangkap di rumahnya di Kelurahan Teratak, Kecamatan Rumbio, Kabupaten Kampar, Riau.

Kapolres Inhil AKBP Dian Setyawan melalui Paur Humas Ipda Esra menjelaskan, Ahad (2/5/2021) Katim Opsnal Sat Reskrim Polres Inhil mendapat informasi tentang DPO pelaku perampokan inisial AR yang sedang berada dirumahnya.

“Informasi itu diteruskan kepada Kasat Reskrim. Kasat Reskrim Polres Inhil langsung memerintahkan tim Opsnal Sat Reskrim Polres Inhil untuk segera mengamankan pelaku.

Akhirnya AR berhasil diamankan oleh Tim Reskrim,” ungkapnya melalui keterangan tertulis, Senin (3/5/2021).

Lebih lanjut Ipda Esra menjelaskan, setelah diinterogasi AR mengakui terlibat dalam tindak pidana pencurian dengan kekerasan sesuai dengan Laporan Polisi dengan nomor LP / 01 / II / 2021 / Riau / Res Inhil / Sek Gas, tertanggal 05 Februari 2021.

“Pelaku dibawa ke Polres Inhil untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut. Total 4 pelaku yang berhasil diamankan dari tindak kriminal tersebut diantaranya HM, RB, YD dan AR,” tuturnya.

Beraksi Tiga Bulan Lalu

Untuk diketahui, sebelumnya keempat pelaku ini terlibat dalam perkara perampokan terhadap penumpang di Speedboat Dzaky Harlan bermesin 200 PK Tembilahan tujuan Batang Tumu Kecamatan Mandah, Jumat (5/2/2021).

Diduga sedikitnya 8 pelaku terlibat dalam perampokan yang terjadi di Perairan Palongan Desa Kuala Gaung, Kecamatan Gaung Anak Serka Kabupaten Inhil.

Para pelaku menodongkan senjata tajam dan senjata api dengan mengancam penumpang kurang lebih 40 orang setelah seorang pelaku memotong selang minyak mesin Speed boat.

Setelah mesin Speed boat mati kemudian datanglah 1 unit Speed boat mesin 40 Pk warna hijau merapat dan menyandar ke Speed Boat Dzaky Harlan.

Sementara di Speed boat 40 Pk tersebut ada 3 org pelaku lainnya menggunakan penutup wajah membawa senjata tajam jenis parang panjang.

Setelah menjalankan aksinya 5 pelaku langsung melarikan diri menggunakan Speed boat 40 Pk warna hijau menuju perairan Kuala Gaung.

Total kerugian sebesar Rp 215 juta dari tiga korban, 3 unit handphone, surat - surat kendaraan dan buku tabungan bank.(R02)

Sumber Berita: tribunpekanbaru.com

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index