JAKARTA (RIAUSKY.COM)- Pemerintah kembali melakukan perpanjangan pelaksanaan PPKM untuk wilayah Luar Jawa Bali terhitung tanggal 24 Agustus hingga 6 September 2021.
Adapun kebijakan tersebut meliputi wilayah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara juga Maluku dan Papua.
Keputusan tersebut diumumkan Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian, yang juga Koordinator Penanganan Covid-19 wilayah Luar Jawa Bali, Airlangga Hartarto pada Senin (23/8/2021) malam.
''Arahan presiden, bahwa Pandemi Covid-19 ini perlu dipotong mata rantainya dan untuk memotong mata rantai ini, Bapak Presiden memimpin langsung terkait dengan kegiatan PPKM. Dan PPKM ini akan terus berlaku dan berlangsung selama Covid-19 masih bersama kita,'' kata Airlangga.
''Bapak Presiden juga sudah memberikan arahan, bahwa levelnya apakah itu level 1, 2, 3 atau 4 tergantung pada kondisi daerah masing-masing dan ini berlaku untuk di Jawa setiap 1 minggu dan di luar Jawa 2 minggu sekali dan ini akan dilakukan evaluasi oleh presiden setiap minggunya,'' lugas Airlangga.
Dia menjelaskan, Presiden memberi arahan yang berbeda secara spesifik antara Jawa dan luar Jawa.
Hal tersebut mengingat untuk wilayah luar jawa dan Bali meliputi wilayah yang sangat luas, bahkan mencakup tiga zona waktu.
''Kalau kita lihat dari kasus aktif, luar Jawa berkontribusi sebesar 52,3 persen. Dan Kasus aktif ini kita lihat terjadi penurunan,'' jelas Airlangga.
Untuk luar Jawa Bali, sebut Airlangga, ada perkembangan terkait level asesmen yang sedikit membaik,
''Level 4 turun dari 11 provinsi menjadi 7 provinsi, kemudian level 3 dari 215 kabupaten kota menjadi 234 kabupaten kota,'' kata dia.
''Kemudian kalau kita lihat level 4 secara kabupaten, itu juga turun dari 132 kabupaten kota menjadi 104 kabupaten kota, sedangkan yang di level 2, dari 39 kabupaten kota menjadi 48 kabupaten kota,'' jelasnya lebih jauuh lagi.
Airlangga juga menyebutkan, dalam periode 10-23 agustus, tren konfirmasi harian di Luar Jawa Bali juga menunjukkan kecenderungan turun, mobilitas di level 4 juga turun, walaupun mobilitasnya masih ada yang di bawah 10 persen, namun ada juga beberapa yang turun tajam, dan kita lihat bahwa situasinya makin melandai.
''Dan dari 45 kabupaten kota yang menerapkan PPKM level 4, terdapat 11 kabupaten kota yang turun ke level 3 atau membaik, yaitu bengkulu Utara, Merangin, Barito Utara, tulang Bawang Barat, Ende, Sikka, Siak, Rokan Hulu dan Kota Dumai,'' kata dia.
Sisanya, yakni sebanyak 34 kabupaten tetap berada di level assesmen 4 sehingga tetap berada di level 4 dan akan dituangkan dalam instruksi Mendagri.
''Bahwa perpanjangan akan dilakukan di luar Jawa Bali 24 Agustus sampai dengan 6 September 2021 dan perpanjangan ini, seluruhnya, detailnya jumlah kabupaten kotanya akan ada dalam instruksi Mendagri,'' kata Airlangga.(R04)
Listrik Indonesia
