PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, Tjahjo Kumolo, akan segera melantik Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman menjadi Gubernur Riau Definitif.
Kabarnya, Plt Gubri akan dilantik serentak bersama Plt Gubernur Sumatera Utara.
Ketika dikonfirmasi terkait kebenaran kabar tersebut, Asisten I Bagian Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Setdaprov Riau, Ahmad Syah Harrofie sempat tersenyum dan diam sejenak.
"Nantilah kalau sudah ditangan kita jawab. Kalau sekarang belum berani," jawab Ahmad, Senin 4 APril di Kantor DPRD Riau.
Ia tampak ragu-ragu untuk mengiyakan dan mengatakan tidak. Namun, mantan Pj Bupati Bengkalis tersebut tetap berharap agar Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman segera dilantik dan memiliki kewenangan penuh untuk menahkodai pemerintahan di Riau.
"Kita tunggu saja. Kalau sudah ada ditangan dan sahih akan kita infokan," tutupnya.
Untuk diketahui, meski Mahkamah Agung (MA) telah menolak kasasi Gubernur Riau non akitf Annas Maamun dan menjatuhkan hukuman 6 tahun kurungan penjara dan denda Rp 200 juta, hingga kini Pemprov Riau belum menerima SK pelantikan Arsyadjuliandi Rachman menjadi Gubernur Riau Defenitif.
Sementara itu, akibat berlarut-larutnya proses penetapan status gubernur Riau defenitif tersebut, banyak kendala yang dihadapi oleh pemerintah daerah di Provinsi Riau. Salah satunya lemahnya kinerja aparatur dan pelayanan yang ditunjukkan pemerintah serta menurunnya pertumbuhan ekonomi daerah dalam setahun terakhir.(R02/MCR)
Listrik Indonesia
