KERITANG (RIAUSKY.COM)- Lagi-lagi kasus bunuh diri dengan menggantung diri terjadi di Riau.
Seorang pemuda bernama Wahyudi (19) tewas gantung diri menggunakan tali nilon di dalam rumahnya, Kamis, 22 September 2016.
Tubuhnya yang sudah tidak bernyawa ditemukan sang kakak, Syam di pintu dapur dengan posisi lidah menjulur ke luar dan pada ujung kemaluan ditemukan cairan sperma.
Dari data yang diperoleh di Mapolres Inhil, korban diduga tewas bunuh diri.
Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung melalui Paur Humas Heriman Putra, menjelaskan Kronologis Kejadian tersebut terjadi Pada hari Kamis tanggal 22 September 2016 sekira pukul 13.30 Wib.
"Sam selaku abang kandung pulang ke rumah setelah mengajar di sebuah sekolah SD. Saat sampai di rumah saksi langsung mengetuk pintu, karena pintu dalam keadaan terkunci, sambil memanggil adiknya yaitu Wahyudi, namun tidak ada seorang pun yang membukakan pintu," ungkapnya.
Karena tidak ada juga yang membukakan pintu, lanjut Heriman lagi, lalu Sam pergi ke pasar ke tempat ibunya dan bertanya pada ibunya, dan menanyakan siapa yang ada di rumah saat ini, lantas ibunya mengatakan bahwa Wahudi (Kirban,red) berada di rumah.
"Setelah dari tempat ibunya, Sam tidak langsung kembali ke rumah, ia pergi dulu ke tempat acara pengantinan, baru setelah dari acara pengantinan, Sam kembali pulang ke rumah dan kemudian kembali mengetuk pintu dan memanggil nama adiknya namun seperti tadi, tidak juga ada yang membukakan pintu,"ungkapnya seperti dilansir dari spirit riau.
Karena tidak juga dibukakan pintu, sambungnya lagi, lalu Sam mendobrak pintu depan dan setelah terbuka, Sam langsung masuk ke rumah dan menuju dapur.
"Sesampainya di dapur Sam melihat adiknya Wahyudi sudah dalam keadaan tergantung dan tidak bergerak lagi dan segera Sam langsung memutuskan tali yang menjerat leher Wahyudi dan membaringkannya di lantai, Sam kemudian langsung memberitahukan kejadian tersebut kepada orang tuanya dan Personil Polsek Keritang serta Puskesmas Kotabaru.
"Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan ditemukan cairan sperma pada kemaluannya, dan lidahnya dalam keadaan terjulur, serta tidak ada ditemukan tanda tanda kekerasan atau hal -hal lain yang mencurigakan pada tubuh Wahyudi, tidak hanya itu juga, tali yang terlingkar di lehernya berikat simpul. Ditemukan pula kursi plastik berwarna putih dekat korban dalam keadaan tumbang, dan untuk penyebab sampai Wahyudi nekad mengakhiri hidupnya masih dalam penyelidikan," tandas Paur Humas tersebut. (R03/i)
Listrik Indonesia
