Mencari Ikan di Sungai Kampar Rantau Berangin, Rizal Ditemukan Tewas Tenggelam

Mencari Ikan di Sungai Kampar Rantau Berangin, Rizal Ditemukan Tewas Tenggelam
Korban, Rizal ditemukan warga sudah tidak bernyawa setelah dinyatakan tenggelam saat mencari ikan di Sungai kampar Rantau Berangin.

BANGKINANG (RIAUSKY.COM)- Seorang pemuda tenggelam di Sungai Kampar dekat lobang kolam di Dusun Rantau Berangin desa Merangin, Senin, 17 Oktober 2016 sekitar pukul 12.00 WIB siang tadi.

Peristiwa ini berawal saat 2 orang pemuda yaitu Syahrijal Nasution alias Rijal (25) bersama temannya Parlindungan (32), keduanya beralamat di Jalan Profesor M Yamin depan Dinas Perikanan kelurahan Langgini Kecamatan Bangkinang Kota, pergi ke lobang kolam untuk mencari ikan dengan cara menyelam (nembak ikan).

Sesampainya di lokasi, Parlindungan sempat menanyakan ke Rijal (korban) bisa berenang atau tidak. "Kamu bisa berenang atau tidak? kalau tidak bisa kamu cukup tunggu saya di pinggir sungai." Tanya Parlindungan.

Maka mulailah Parlindungan menyelam ke dasar sungai yang berjarak lebih kurang 150 meter dari tempat duduk korban. Beberapa saat kemudian Parlindungan melihat korban mulai berenang ke dalam sungai Kampar. Tak lama setelah itu Parlindungan mendengar korban minta tolong dan tenggelam di sungai tempat korban berenang tadi.

Melihat hal itu, Parlindungan langsung berenang ke arah korban tenggelam, tapi sayang korban sudah tidak terlihat lagi di permukaan sungai.

Selanjutnya Parlindungan segera meminta tolong pada masyarakat sekitar. Warga yang menolong dengan menyelam dan juga menggunakan sampan setelah lebih kurang 1,5 jam atau sekitar pukul 13.15 warga berhasil menemukan korban tidak jauh dari tempat korban tenggelam.

Oleh masyarat dengan dibantu oleh personil kepolisian dari Polsek Kuok, korban langsung dibawa ke Puskesmas Kuok untuk divisum.

Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi Priadinata melalui Kapolsek Kuok Iptu Wan Matazakka ketika dikonfirmasi datariau.com membenarkan kejadian itu.

"Benar, korban bersama rekannya ke lobang kolam untuk mencari ikan. Korban yang rupanya tidak bisa berenang langsung tenggelam, akhirnya kami dibantu warga berhasil menemukan korban lebih kurang 1,5 jam setelah koban tenggelam," ungkapnya.

"Korban kami antar ke puskesmas Kuok untuk divisum dan akhirnya korban diantar ke rumah duka," tutup Kapolsek Kuok.

Sementara itu, Kepala Desa Merangin Muhammad Kamil juga membenarkan kejadian itu. "Kejadian itu bermula dari 2 orang warga Kelurahan Langgini mencari ikan di Lobang kolam, rupanya si korban tidak bisa berenang, kemudian tenggelam dan saat ditemukan warga, korban sudah meninggal dunia," terang Kades Merangin. (R01/dr)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index