KAMPAR (RIAUSKY.COM)– Masyarakat intelektual Riau berduka. Seorang putra terbaik yang berkhidmat di dunia pendidikan tinggi telah berpulang ke rahmatullah.
Masnur Marzuki, pemuda kelahiran 1980 bergelar doktor hukum asal Kabupaten kampar yang menjalankan aktivitasnya sebagai dosen dan pengacara di Yogjakarta menghembuskan nafas terakhir Rabu (23/8/2017).
Masnur dikabarkan meninggal setelah menjalani perobatan di Malaysia terkait pengakit kelenjar getah bening.
Dari informasi yang dihimpun Riausky.com, Masnur semenjak sebulan terakhir memang intens menjalani perawatan terkait penyakit yang dideritanya tersebut.
Kepulangannya ke Yogjakarta juga baru berlangsung beberapa hari setelah menjalani perawatan untuk proses penyembuhan. namun, takdir berkata lain. Masnur dikabarnya telah kembali kepada khaliqnya dinihari tadi.
Masnur sendiri sehari-hari dikenal sebagai dosen di Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) Yogjakarta. Dia adalah salah satu dari putra terbaik Kampar yang berhasil menamatkan pendidikan dengan gelar cumlaude dengan perolehan IPK 4.00 dan menjadi lulustan terbaik UII.
Pemimpin Perusahaan Riausky.com, Kasmawati yang juga kerabat Masnur menjelaskan, Masnur meninggal akibat penyakit kanker getah bening yang sudah beberapa tahun dideritanya. Sudah berobat hingga ke Malaka, tetapi takdir yang maha kuasa berkehendak lain.
''Atas nama perusahaan, kami menyampaikan duka cita yang mendalam atas kepergian kakanda Masnur Marzuki. Beliau orang baik dan cerdas dan saleh. Kakanda Masnur juga orang yang sangat baik dan bersahabat dengan berbagai kalangan. Kita semua merasa kehilangan atas kepergian beliau, semoga dilapangkan jalannya dan dimuliakan sesuai dengan ibadah dan amal baiknya,'' ungkap Kasmawati.
Masnur Marzuki menjalani pendidikan di kabupaten kampar. Dia mengenyam pendidikan di Pondok pesantren Daarun Nahdah bangkinang. Selanjutnya dia melanjutkan pendidikan sarjana di Universitas Islam Indonesia Yogjakarta, selanjutnya Pendidikan S2 di Melbourne Law School, The University of Melbourne, Australia (2007) dan saat ini sedang mengenyam pendidikan doktoral di Jerman.
Masnur menguasai kualifikasi keilmuan sebagai ahli Hukum Konstitusi dan Perbandingan Hukum Tata Negara dan aktiv sebagai Direktur International Program School of Law FH UII di FH UII Yogyakarta
Jenazah Masnur Marzuki sendiri direncanakan akan dimakamkan di kampung halamannya di Bangkinang, Kampar.(R11)
