PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Pemerintah provinsi Riau diminta oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk segera memulai pengerjaan proyek tol Pekanbaru – Dumai, karena proyek tersebut telah cukup lama terkatung-katung.
Jon Erizal, Wakil Ketua Komisi XI Bidang Keuangan DPR RI mengatakan, saat ini pembebasan lahan tol masih berada pada posisi yang sama di posisi sebelumnya, sekitar 7 kilometer.
“Kami sudah sering bertemu dengan Pelaksana Tugas Gubernur Riau, supaya pengerjaan proyek tol ini digesa. Harapannya pembebasan lahan bisa naik sampai 24 kilometer dan segera groundbreaking,” jelas Jon kepada riausky, Rabu (11/11).
Ia juga mengatakan, bila pemerintah daerah sudah memulai pengerjaan proyek tersebut, tentu akan lebih mudah untuk melanjutkan pekerjaan tersebut, dibandingkan dengan belum dimulai sama sekali.
Pihaknya sebagai pemegang anggaran dan fungsi budgeting di bidang keuangan DPR juga telah menyetujui penyertaan modal negara (PMN) pada proyek infrastruktur itu.
Dengan upaya itu pihaknya berharap pembangunan infrastruktur khususnya jalan tol di kawasan Pekanbaru – Dumai akan mendatangkan manfaat bagi daerah dan tentunya menggerakkan ekonomi setempat.
“Pembangunan yang dilakukan pemerintah hingga ke daerah-daerah termasuk di Riau memang bertujuan untuk itu, jadi ya kami sangat berharap pemprov bisa segera merelisasikan pengerjaan proyek tol ini,” jelas Jon. (R07)
Listrik Indonesia
