Menteri Pariwisata Bilang Hari Ini Diberi Tagline 'Riau The Truly Malay'

Menteri Pariwisata Bilang Hari Ini Diberi Tagline  'Riau The Truly Malay'
Menteri Pariwisata RI, Arief Yahya

JAKARTA (RIAUSKY.COM)-  Gelaran Riau Menyapa Dunia resmi diluncurkan,Jumat, 27 Mei 2016 malam tadi di Kantor Kementerian Pariwisata di Gedung Sapta Pesona. Menteri Pariwisata Arief Yahya pun memberikan apresiasi khusus kepada Pemprov Riau terkait agenda promosi pariwisata yang dilakukan. 

Diiringi dengan pergelaran seni dan budaya melayu khas Riau, para pengunjung yang berasal dari pelaku pariwisata, duta besar sejumlah negara tetangga, seperti Malaysia, Thailand, Vietnam, Kuwait dan beberapa negara lainnya diajak mengenal kekhasan Riau seperti aneka gelaran tari dan seni juga variasi kuliner yang memanjakan.
 
Malam itu, delegasi Riau yang dipimpin langsung oleh Gubernur Riau, Arsyad Juliandi Rachman memang membawa agenda besar memperkenalkan lima iven pariwisata kepada dunia, yakni Gelombang Bono di Pelalawan, Pacu Jalur di Kuantan Singingi, Tour de Siak di Siak Sri Indrapura, Bakar Tongkang di Rokan Hilir dan Gema Muharram.
 
Guna memperkenalkan agenda pariwisata di daerahnya, tampak juga mendampingi Gubernur Riau, sejumlah bupati, diantaranya Bupati Kuantan Singingi dan Bupati Pelalawan, HM Harris. 
 
Dalam sambutannya, Menteri Pariwisata mengungkapkan banyak hal strategis yang dimiliki Riau sebagai agenda pengembangan sektor pariwisata. Salah satunya berada di perbatasan  sejumlah negara tetangga dan mempunyai kekhasan berupa kultur kemelayuan.
 
''Ya, Riau itu merupakan pusat kebudayaan melayu. Karena itulah, Riau benar-benar akar budaya melayu. Selama ini Riau memperkenalkan diri sebagai The Homeland of Malay. Saya minta izin, satu hari ini saja untuk menggunakan 'Riau Truly Malay','' ungkap Menteri Pariwisata, Arief Yahya.
 
Arief bahkan sempat memberikan pujian kepada atraksi tarian yang diperagakan oleh para penari yang menurut sangat kental dengan kekhasan di negeri Melayu yang hanya ada di Riau. 
 
Arief juga optimis dengan kekhususan yang dimiliki Riau, pengembangan sektor pariwisata di Riau akan bisa dilakukan lebih cepat dan mudah. Bahkan, bila saat ini Riau baru bisa mencapai angka kunjungan mencapai 50.000 kunjungan, ke depan dia optimis Riau bisa mencapai 100.000 kunjungan. 
 
''Syaratnya ya Pemerintah Provinsi Riau komit mengelola pariwisata dengan mengedepankan peran serta masyarakat setempat. Ya, kalau hari ini kita sudah perkenalkan, besok harus dilaksanakan,'' tantang Arief Yahya.
 
Dia tidak ingin pengenalan ini hanya sebatas peluncuran atau lounching, namun harus diaktualisasikan lewat program-program pariwisata yang ditata dan dikelola dengan baik, sehingga bisa mengundang wisatawan untuk hadir.(R11)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index