PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Sekretaris Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Dapot Sinaga, meminta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk tidak tebang pilih dalam menertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang mengganggu ketertiban umum.
Dia berharap, penegak perda tersebut benar-benar menjalankan fungsi dan tugasnya tanpa ada kepentingan dari pihak manapun.
“Kita minta Satpol PP benar-benar tegas dalam menertibkan pedagang yang melanggar aturan. Jangan pandang bulu, kalau salah dan melanggar tertibkan,” ucap Dapot, kepada wartawan, Kamis, 21 Juli 2016.
Ditegaskan kembali oleh politisi PDI Perjuangan ini, dia tidak ingin kejadian tebang pilih penertiban pasar terulang kembali seperti penertiban pedagang pasar kaget yang ada di Kecamatan Rumbai Pesisir.
“Sementara pedagang pasar jongkok yang ada di Panam dan pedagang lainnya masih dibiarkan begitu saja. Terkesan adanya pembiaran. Ini yang kita sayangkan sama Satpol PP,” ucapnya.
Dia mendesak agar ada upaya tegas Satpol PP dalam menertibkan pedagang pasar jongkok, sebab, pasca lebaran pedagang dibiarkan menjamur dan memenuhi badan jalan sehingga mengganggu ketertiban lalu lintas.
“Satpol PP jangan menunggu berjamur dulu baru ditertibkan, kita menduga apa satpol PP menerima upeti dari pedagang, kesannya tutup mata,” tukasnya. (R04)
Listrik Indonesia
