Bersama Bima Sakti, Tiga Naga Sosialisasikan Liga TopSkor di Riau

Bersama Bima Sakti, Tiga Naga Sosialisasikan Liga TopSkor di Riau
Foto bersama
JAKARTA (RIAUSKY.COM) - Proses persiapan Liga TopSkor U-13 dan U-15 di kota Pekanbaru, Riau, berjalan progresif. 
 
Setelah merancang panitia pelaksana (panpel) untuk kompetisi 2016/17, sosialisasi Liga TopSkor mulai dilakukan secara bersamaan di dua tempat: Kabupaten Kampar dan Bengkalis, Riau Rabu (21/9). Kegiatan ini sangat penting untuk mengenalkan kompetisi Liga TopSkor yang telah berjalan sukses di Jakarta.
 
Begitu selesai sosialisasi, enam tim langsung menyatakan diri ambil bagian di Liga TopSkor dari wilayah Kampar. Tetapi ada pula yang tidak begitu saja percaya, sebab selama ini pelaksana turnamen usia muda di Riau sering kali mengecewakan pesertanya.
 
Tetapi hal ini dianggap sebagai tantangan bagi Tiga Naga Football Academy, selaku pelaksana Liga TopSkor regional Riau. Demi semangat mengembangkan sepak bola usia muda di wilayah Sumatera, Tiga Naga tak jera dengan sambutan skeptis seperti itu
 
“Di Pekanbaru yang namanya kompetisi usia dini memang langka. Kalau pun ada, pelaksanaanya kurang profesional. Inilah yang jadi tantangan buat kami untuk mengedukasi masyarakat soal sepak bola usia muda,” kata manajer Tiga Naga Ardiansyah.
 
Sosialisasi tak berhenti di dua kota. Pasalnya, wilayah Riau sangat luas dan punya sebaran sekolah sepak bola (SSB) yang juga luas. Berikutnya, Tiga Naga akan menyambangi Kabupaten Pelalawan. Kota ini dikenal punya tim usia muda yang baik dalam pembinaan.
 
Sebagaimana yang dilakukan Liga TopSkor U-13 regional Jakarta, regional Riau juga punya tim Technical Study Group (TSG) sendiri. Setelah melakukan perbincangan intensif dengan sejumlah pihak, Tiga Naga akhirnya menunjuk pesepak bola nasional Bima Sakti masuk menjadi tim TSG Liga TopSkor regional Riau.
 
Mantan pemain timnas yang kini bermain untuk Persiba Balikpapan, sekaligus menjabat asisten pelatih tim Beruang Madu itu pun menyambut antusias tawaran tersebut. Bima Sakti pun menyatakan kesediaannya untuk terlibat dalam “proyek” pembinaan usia muda di Riau melalui ajang Liga TopSkor. 
 
Hanya saja, Bima baru akan memantau langsung kompetisi Liga TopSkor regional Riau pada Desember mendatang atau setelah kontraknya habis bersama Persiba. 
 
“Kehadiran Bima Sakti tentu sangat berharga. Terutama untuk memotivasi pesepak bola muda. Anak-anak nanti bisa belajar banyak dari Bima Sakti,” ucap Ardiansyah. (R02/TSC)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index