Dijaga Polisi Bersenjata Lengkap, KPK Geledah Kantor PUPR Bengkalis

Dijaga Polisi Bersenjata Lengkap, KPK Geledah Kantor PUPR Bengkalis
Polisi bersenjata lengkap berjaga-jaga di kantor Bupati Bengkalis
BENGKALIS (RIAUSKY.COM) - Usai mencekap Sekdako Dumai yang juga mantan kadis PUPR Bengkalis naik haji, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukukan penggeledahan di kantor PUPR Bengkalis, Selasa, 8 Agustus 2017.
 
Dalam penggeledahan tersebut, pihak Kepolisian resort Polres Bengkalis melakukan penjagaan super ketat.
 
Kabarnya, penggeledahan ini diduga buntut dari dugaan korupsi proyek Multi-year yang sedang ditangani lembaga anti rasuah itu. 
 
Kedatangan petugas KPK yang mendadak tersebut membuat sejumlah pegawai ketakutan, pasalnya selain jumlahnya yang lumayan ramai juga didampingi oleh petugas kepolisian bersenjata lengkap.
 
KPK menggeledah ruang di lantai I dan II.
 
Kasat Shabara AKP Basuki Yuniarto Polres Bengkalis membenarkan bahwa hari ini ada penggeledahan oleh KPK di kantor PUPR dan Kantor Bupati Bengkalis.
 
"Hari ini kita diminta melakukan penjagaan sebanyak 20 personil shabara dari Polres Bengkalis," ujar Kasat Shabara.
 
Sebelumnya, Juru Bicara KPK Febri Diansyah pun membenarkan pencegahan tersebut. Menurutnya, pencegahan dilakukan untuk kepentingan penyelidikan kasus terkait proyek jalan di Kabupaten Bengkalis, Riau. 
 
"Tim bagian penindakan KPK dalam beberapa waktu belakangan ini memang sedang melakukan sejumlah kegiatan di Riau," kata Febri saat dikonfirmasi soal pencegahan Nasir, Selasa (8/8).
 
Informasi dihimpun, penyelidikan KPK terkait dengan proyek peningkatan jalan Batu Panjang-Ngiris, di Bengkalis, tahun anggaran 2013-2015. Ada dugaan praktik korupsi dalam proyek tersebut. 
 
Nasir diketahui sempat menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bengkalis. KPK pernah memeriksa Nasir di Polres Bengkalis pada November 2016 lalu. (*)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index