PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Jika tidak ada hambatan, Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Riau akan melakukan ekspose hasil audit tagihan listrik Penerangan Jalan Umum (PJU) pekan depan.
Bahkan informasi yang diterima pihak Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru, ekspose tersebut kemungkinan akan dilaksanakan hari Senin atau Selasa pekan depan.
Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru, Kendi Harahap, Jumat (6/7/2018) mengatakan, pihaknya dan juga perwakilan PLN akan diundang Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Ekspose ini, kata Kendi, juga merupakan bagian dari audit.
"Senin atau Selasa, BPKP akan memanggil saya dan juga pihak PLN untuk ekspose hasil audit ini. Kita akan tunggu undangannya," ujar Kendi.
Pemko berharap dengan adanya audit dari BPKP ini didapatkan hasil kesepakatan angka tagihan PJU yang harus dibayarkan oleh Pemko ke PLN. Sehingga polemik ini tidak berkelanjutan dan bisa dituntaskan secepatnya.
"Kami akan mematuhi berapapun angka pembayaran yang jadi hasil audit BPKP. Berapapun hasil auditnya, itu jumlah yang kita bayarkan," pungkas Kendi.
Persoalan pembayaran tagihan listrik Penerangan jalan Umum (PJU) ini memang memicu ketegangan antara Pemko Pekanbaru dan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), terutama pasca membengkaknya biaya kewajiban yang harus dibayarkan Pemko Pekanbaru yang salah satunya disebabkan PLN menagihkan beban pembayaran PJU non meterisasi kepada pemerintah Kota Pekanbaru.
Meski sudah ada mediasi oleh pihak terkait, khususnya Kejari Pekanbaru, BPKP dan BPK, namun, sampai hari ini, hanya sebagian PJU yang kembali hidup. Sebagian lainnya masih dalam pemadaman oleh pihak PLN.(R04/kominfo)
Listrik Indonesia
