PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Panitia Khusus (Pansus) Tata Tertib (Tatib) DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalael), Senin (30/07) lakukan Studi Banding (Stuband) ke DPRD Riau. Ini dalam mempelajari pembuatan Tatib baru sesusi dengan PP No 12 Tahun 2018.
'Inkan kaitan dengan revisi Tatib sesuai PP12/2018. Berdasarkan informasi yang kami dapat, DPRD Riau su dah lebih dahulu membahas. Jadi kita ingin memperkaya draf yang kita miliki dari apa yang sudah ada di DPRD Riau," sebut Wakil Ketua DPRD Riau, Asbullah yang jadi Pimpinan kedatangan rombongan.
Diakui juga oleh Asbullah, ada banyak masukan yang didapat dari pertemuan yang dilalukan. Salah satunya adanya kelonggaran bagi daerah untuk memasukkan kearifan lokal. Ini bagaimana akan diaplikasikan di DPRD Kalsel. Kemudian juga masalah menyangkut fungsi DPRD dimana sejajar dengan Kepala Daerah.
"Juga masalah Reses, di DPRD Riau sudah dirancang dilakula di 16 titik selama delapan hari. Sementara kami selama ini hanya 3 titik. Jadi ini perlu diambil karena anggota dewan harus banyak ke daerah dalam serap aspirasi," sebut Asbullah lagi memberikan pengertian.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Riau, Sunaryo yang memimpin pertemuan dari DPRD Riau saat dikonfirmasi mejelaskan, Pansus DPRD Kalsel dalam memperkaya draf Tatibnya ke DPRD Riau. Ini katena Riau telah terlebih dahulu melakukan pembahasan. Sama sebelumnya Pansus DPRD Riau melakukan juga Studi ke Jakarta.
"Hanya ingin memperkaya punya mereka dan sudah disampaikan semua. Untuk Tatib kita pembahasannya untuk saat ini sudah memasuli proses final. Mudah-mudahan minggu depan sudah di ketok palu atau disahlan," jelas Politisi PAN dari Dapil Kota Dumai-Bengkalis dan Kepulauan Meranti ini. (R16/Mcr)
Listrik Indonesia
