ASTAGAAA... Punya Istri Cantik, Tukang Tambal Ban Ini Lebih Sering Tidur di Hotel, Ternyata Ini yang Dilakukannya

ASTAGAAA... Punya Istri Cantik, Tukang Tambal Ban Ini Lebih Sering Tidur di Hotel, Ternyata Ini yang Dilakukannya
HEN (kanan) dan istrinya ELS saat digerebek petugas Satpol PP Kota Semarang

RIAUSKY.COM - Pekerjaan pria ini hanya tukang tambal ban. Namun, jangan salah, dia lebih sering tidur di hotel dibandingkan karyawan yang bergaji belasan atau puluhan juta sebulan. Modalnya hanya istri yang berparas cantik.

HEN (33), pria itu, menjajakan istrinya yang cantik di Jalan Tanjung, dekat Stasiun Poncol, Semarang nyaris setiap malam. 
Lokasi ini memang dikenal sebagai tempat mangkalnya pekerja seks komersial (PSK). ELS (20) adalah salah satunya. Karena berparas cantik, ELS termasuk laris.

HEN mengaku penghasilan dari usaha tambal ban tak cukup untuk menafkahi keluarganya. Apalagi dia punya cicilan motor. 

"Saya tak mampu menafkahi. Mungkin dengan cara saya menjaga dia saat jual diri bisa menebus dosa saya sebagai suami," kata HEN saat digerebek dirazia petugas Satpol PP Semarang, Kamis dini hari (25/1/2018) seperti dikutip dari Rakyatku.com.

Modus HEN dan ELS cukup rapi. Mereka selalu membawa buku nikah. Makanya, saat digerebek petugas, mereka langsung menunjukkan buku nikah. 

Namun, malam itu dia tidak berkutik. Petugas Satpol PP tidak langsung percaya. Akhirnya dia mengakui dan membeberkan modusnya.

Selain mengelabui petugas, buku nikah itu juga digunakan untuk check in di hotel. Biasanya, pria hidung belang yang mem-booking istrinya memesan hotel tertentu. 

HEN dan ELS masuk terlebih dahulu sehingga aman karena mereka memang pasangan suami istri. Sementara pria hidung belang datang belakangan sebagai tamu.

Modus ini pula yang membuat tidur HEN lebih nyaman. Nyaris setiap malam dia tidur dari hotel ke hotel. 

"Kalau capek, saya tidur di hotel tempat istri tidur dengan pria lain. Jadi, gantian kalau dia (laki-laki hidung belang) selesai," ujar pria kelahiran Buton, Sulawesi Tenggara itu.

Dia mengaku, tarif ELS untuk tarif short time Rp300 ribu. Itu belum termasuk ongkos hotel. Dalam semalam, ELS bisa mendapatkan penghasilan bersih Rp700 ribu.

Pada Kamis dini hari itu, mereka ketiban sial. Selain aksinya ketahuan, mereka juga dimaki-maki petugas Satpol PP. "Masih bantah? Kamu tega jual istrimu sendiri? Suami apa kamu ini?" bentak petugas Satpol PP ke HEN.

Petugas itu kesal karena HEN terus membantah bahwa istrinya termasuk salah seorang PSK yang dikejar dini hari itu. Saat melihat Satpol PP, para PSK langsung berhamburan. ELS langsung lari masuk ke sebuah warung, tempat suaminya mangkal. Namun, dia terlihat petugas. (R02)

Listrik Indonesia

#Prostitusi # Prostitusi online # human tafficking

Index

Berita Lainnya

Index