Sandiaga: Koalisi Adil Makmur Tak Ingin Demokrat Keluar

Sandiaga: Koalisi Adil Makmur Tak Ingin Demokrat Keluar
Sandiaga Uno

JAKARTA (RIAUSKY.COM)– Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno, menyatakan ketidaksetujuannya dengan sikap Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono.

Ketidaksetujuan Sandi itu merujuk pada pernyataan Arief yang meminta agar Partai Demokrat hengkang dari Koalisi Indonesia Adil Makmur.

“Ini Bulan Suci Ramadhan, harus memberi pernyataan yang sejuk. Kalimat seperti (Arief) itu tidak senada dengan Bulan Ramadhan, bulan silaturahim. Saya menyayangkan,” ungkap Sandiaga dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, akhir pekan ini.

Menurut Sandi, seperti dilansir dari indonesiainside.idKoalisi Adil Makmur pada prinsipnya tidak menghendaki Demokrat keluar. Partai berlambang bintang mercy itu masih dan akan terus dibutuhkan untuk memperkuat koalisi pendukung Prabowo-Sandi.

Sebelumnya, Arief Poyuono meminta Partai Demokrat tegas menentukan arah dukungan politiknya. Hal itu disampaikan Arief terkait dengan sikap parpol pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pascapemilu yang dinilainya penuh kegamangan ketika berada di dalam Koalisi Indonesia Adil dan Makmur.

“Demokrat sebaiknya keluar saja dari Koalisi Adil Makmur, jangan elitenya dan ketum (SBY) kayak ‘serangga undur-undur’, ya. Mau mundur dari koalisi aja pakai mencla-mencle segala,” ujar Arief di Jakarta, Sabtu (11/5).

Menurut dia, Partai Demokrat tidak memberi pengaruh apa-apa bagi koalisi. Dari segi kontribusi suara pun, tak ada elektabilitas yang disumbangkan parpol berlambang bintang mercy itu bagi Prabowo-Sandi.(R04)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index