UPDATE: Covid-19 di Sumatera Turun, Sumut dan Riau Masih Tertinggi

UPDATE: Covid-19 di Sumatera Turun, Sumut dan Riau Masih Tertinggi
Perkembangan Covid-19 di 34 provinsi di Indonesia pada 17 Agustus 2021

PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Kasus Covid-19 di sejumlah provinsi di Sumatera terus menunjukkan tren penurunan.

Data tersebut terpantau dari Laporan Media Harian kementerian Kesehatan Republik Indonesia yang diunggah oleh BNPB RI, dimana rata-rata kasus konfirmasi positif maupun angka kematian terus mengalami penurunan dibandingkan hari-hari sebelumnya. 

Seperti halnya Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Bengkulu yang angka pertambahan kasusnya mengalami penurunan signifikan.

Hanya beberapa daerah saja yang saat ini masih menunjukkan angka pertambahan kasus cukup tinggi, di antaranya Sumatera Utara, Riau dan yang terbaru Aceh. 

Berikut adalah data pertambahan kasus Covid-19 di Sumatera yang dapat kami laporkan:

1. Sumut: 1.172 kasus positif, 1.076 sembuh, 11 meninggal dunia.

2. Riau: 819 kasus positif, 1.540 sembuh, 33 meninggal dunia.

3. Aceh: 390 kasus positif, 218 sembuh, 12 meninggal dunia.

4. Sumsel: 370 kasus positif, 674 sembuh, 29 meninggal dunia.

5. Lampung: 367 kasus positif, 375 sembuh, 36 meninggal dunia. 

6. Jambi: 350 kasus positif, 397 sembuh, 6 meninggal dunia.

7. Babel: 337 kasus positif, 682 sembuh, 10 meninggal dunia.

8. Kepri: 284 kasus positif, 464 sembuh, 17 meninggal dunia.

9. Sumbar: 268 kasus positif, 745 sembuh, 8 meninggal dunia.

10. Bengkulu: 110 kasus positif, 100 sembuh, 2 meninggal dunia.

PPKM Luar Jawa Bali

Sebelumnya, Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam laporannya terkait perkembangan Covid-19 kepada media massa pada Senin (16/8/2021) lalu mengungkapkan, kasus Covid-19 di Sumatera terus mengalami penurunan. 

 

''Sebagaimana digariskan Presiden, telah terjadi penurunan, dan kita ketahui kasus di luar Jawa Bali ini sekitar 31 persen dari kasus nasional.  Namun, kasus aktifnya yang terakhir itu 50,8 persen, kasus kesembuhan 81,51 persen, kemudian kasus kematiannya 2,8 persen. Dan selama tanggal 9-16 Agustus untuk luar Jawa Bali turun sebesar - (minus) 9,50 persen,'' ungkap  Airlangga.

''Kalau kita lihat Sumatera,  kontribusi terhadap kasus nasional secara kumulatif adalah 14,06 persen, kesembuhan 80,96 persen, tingkat konfirm fatality rate- nya 3,17, kemudian kasus aktifnya adalah 15,8 persen terhadap nasional dan penurunan kasus aktifnya itu adalah - (minus) 8,86 persen, itu di Sumatera,'' kata Airlangga.

Dia juga menjelaskan, Sesuai dengan arahan presiden, konsentrasi adalah satu, menekan mobilitas, kedua penanganan di hulu dengan prioritas memakai masker, kemudian yang terkait dengan testing tracing dan treatmen. ''Nah ini ditargetkan 10 kali untuk tracing, dan secara rata-rata di luar Jawa antara 4 sampai 6 kali,'' ungkap dia. (R04)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index