Dikabarkan Sempat Terkam Warga, Buaya dengan Bobot 700 Kilogram Berhasil Ditangkap DPKP Inhil

Dikabarkan Sempat Terkam Warga, Buaya dengan Bobot 700 Kilogram  Berhasil Ditangkap DPKP Inhil
Buaya yang diduga menyerang warga di Dusun 1 Tok Maroy Desa Sungai Piyai, Kecamatan Kuindra berhasil ditangkap./ SUmber Foto: indragirione.com

TEMBILAHAN (RIAUSKY.COM)-  Personel Dinas Pemadam Kebakaran Dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Inhil berhasil mengevakuasi buaya yang menyerang warga Sungai Lundu, RT 01 RW.01 Dusun 1 Tok Maroy Desa Sungai Piyai, Kecamatan Kuindra, Kabupaten Indragiri Hilir, Minggu (20/2/2022). 

Sebelumnya diberitakan pada Jum'at lalu Nurlela warga sekitar diterkam  diseret oleh buaya tersebut saat sedang mengambil air di sungai. Nurlela melakukan perlawanan dan berhasil selamat namun terluka dan mendapat jahitan sebanyak 24 jahitan pada bagian tangan dan kaki.

Kepala desa setempat lalu mengirimkan surat kepada Bupati Inhil mengenai keresahan masyarakat  adanya satwa liar buaya yang sudah mengancam keselamatan warganya. 

Akhirnya dengan arahan pimpinan DPKP Inhil, Drs H Eddiwan Shasby menindak lanjuti dengan menurunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) DPKP Inhil ke lokasi buaya tersebut. Tim terdiri dari Regu TRC Damkar Inhil beranggotakan lebih kurang 12 orang dan 2 Tim medis serta 1 orang media Pusdatin Damkar didampingi seorang Pengawas.

Awalnya TRC DPKP Inhil terlihat kesulitan tatkala mengevakuasi buaya muara dengan panjang sekitar 5.20 meter, diameter 90 centi dan berat kurang lebih 700 kilo itu. 

"Proses penangkapan buaya memakan waktu lebih kurang 2 jam dan beberapa kali mengalami kegagalan karena buaya yang dihadapi cukup besar. Tapi Alhamdulillah buaya dapat kami tangkap dan langsung dievakuasi ke Mako Damkar Inhil untuk diamankan sementara sambil menunggu koordinasi lebih lanjut dengan pihak BKSDA Rengat," kata Ediwan Shasby. 

Ia menuturkan semua anggota dalam keadaan selamat dan sehat, sedikit keletihan dalam melaksanakan tugas, namun sudah terbayarkan dengan keberhasilan menangkap buaya. 

"Kami menghimbau kepada masyarakat sekitar lokasi ditemukan buaya agar tetap berhati-hati dan waspada karena tidak menutup kemungkinan masih ada buaya lainnya," imbaunya. 

Ia memaparkan beberapa kemungkinan buaya bisa berada di pemukiman masyarakat diantaranya kondisi cuaca musim penghujan dan air pasang, habitat dari buaya terganggu, buaya mencari makan atau mangsa yang ada sumber makanannya dan kemungkinan lain buaya mencari tempat bertelur. 

"Kami dari DPKP Inhil mengucapkan terima kasih atas dukungan pimpinan, Bupati Inhil dalam mensuport kinerja Damkar selama ini, begitu juga kepada aparat desa yang sudah mendukung dan menyampaikan informasi keberadaan hewan buas buaya yang meresahkan masyarakat, sehingga operasi ini dapat berjalan lancar," ujarnya. 

Saat ini buaya yang di evakuasi oleh Tim TRC DPKP Inhil sudah berada di Mako Damkar Inhil, Jalan SKB Tembilahan sambil menunggu tanggapan dari BKSDA Riau Cabang Rengat. Masyarakat pun banyak datang ke Mako Damkar Inhil untuk melihat langsung buaya tersebut.(R04)

Sumber Berita: Indragirione.com

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index