JAKARTA (RIAUSKY.COM)- Seorang pria rela menghabiskan 77 juta pound sterling atau setara Rp 1,3 triliun untuk membangun replika perahu Nabi Nuh. Selain nilai yang fantastis, ternyata ada misi khusus dari pembangunan perahu itu.
Si pemilik yang merupakan organisasi dari Answer in Genesis berharap bisa membuktikan kebenaran dari kisah bahtera raksasa Nabi Nuh tersebut.
"Saya percaya ini akan menjadi salah satu karya terbesar dalam sejarah era ini," kata Presiden organisasi tersebut, Ken Ham mengutip laman Metro.co.uk.
Dalam sebuah riwayat diceritakan jika bahtera ini sengaja dibuat Nabi Nuh setelah mendapat peringatan akan datangnya banjir besar yag akan menghancurkan dunia.
Organisasi juga percaya jika 6.000 tahun yang lalu Tuhan menciptakan manusia dan dinausaurus.
Ribuan tahun lalu, dinosaurus pernah menjadi hewan peliharaan.
Setidaknya itulah yang ingin ditampilkan dalam dalam wahana atraksi turis di Kentucky, Amerika Serikat.
Berdasarkan data ilmiah, ilmuwan berpendapat bahwa dinosaurus telah lenyap 65 milyar tahun yang lalu. Namun seorang kreator bernama Ken Ham meyakini bahwa usia bumi saat ini sekitar enam ribu tahun. Artinya manusia dan dinosaurus pernah hidup berdampingan, seperti dalam film Flintstones.
Dalam Pameran Bahtera Nabi Nuh di Williamstown menampilkan dinosaurus yang tinggal dalam kandang di Bahtera Nabi Nuh.
Ham menjelaskan ukuran tepat dinosaurus yang dapat dimasukkan ke dalam Bahtera.
"Meskipun ada 668 nama yang berbeda, tapi hanya terdapat sekitar 55 jenis dinosaurus, dan tidak semuanya berukuran raksasa seperti brachiosaurus.
Ham meyakini bahtera Nabi Nuh memiliki 8.000 jenis binatang, atau berjumlah 16 ribu, termasuk di antaranya beberapa yang sekarang sudah punah, seperti dinosaurus.(R03/dr/huf)
Listrik Indonesia
