PANGKALAN KERINCI (RIAUSKY.COM) - Akses jalan darat menuju Desa Rantau Baru, Kecamatan Pangkalan Kerinci, dilaporkan putus dihantam banjir. Ketinggian air di badan jalan tanah ini mencapai 30-50 CM. Untuk akses keluar kampung warga gunakan sampan mesin.
"Ya kondisi terkini, akses jalan darat telah digenangi air setinggi 30 CM, di beberapa titik, bisa sampai 50 CM. Walau demikian warga masih saja memaksakan diri melalui jalan dengan kendaraan roda dua. Banyak diantaranya tak sampai ke kampung tua ini, dan pertengahan di jalan motornya mogok," tutur Ramad, warga Desa Rantau Baru, Rabu, 30 November 2016.
Warga juga memperkirakan, air banjir akan terus merangkak naik. Meski demikian, kondisi ini belum berpengaruh terhadap ekonomi masyarakat.
"Kebutuhan pokok warga masih aman, kesehatan warga akibat banjir juga tidak terganggu," ujarnya.
Untuk pasokkan kebutuhan pokok dari luar ke kampung, imbuhnya, warga mendatangkan melalui jalur kanal sungai.
"Ya, kanal kiri jalan itu yang kami manfaatkan, apa lagi hampir setiap rumah, kami memiliki sampan motor. Kemudian persoalan banjir bukan sesuatu yang menyeramkan bagi masyarakat kami, hampir setiap tahun banjir ini menjadi langganan," tutupnya. (R09)
Listrik Indonesia
