Berencana ke Pekanbaru

Naik KM Jelatik, 3 Warga Somalia Diamankan di Selatpanjang

Naik KM Jelatik, 3 Warga Somalia Diamankan di Selatpanjang
Warga Somalia yang diamankan petugas
SELATPANJANG (RIAUSKY.COM) - 3 warga Somalia diamankan dari KM Jelatik Ekspress yang sedang bersandar di Pelabuhan Tanjungharapan, Selatpanjang, Kepulauan Meranti. 
 
Rencananya, 3 warga Somalia iini akan berangkat ke Pekanbaru, Riau, Rabu sore, 22 Maret 2017.
 
Adapun mereka yang diamnakan terdiri dari satu laki-laki dewasa, satu perempuan dewasa, dan satu anak-anak. Satu dari tiga warga Somalia itu, tidak memiliki identitas sama sekali.
 
Menurut dokumen yang dimiliki (foto copy Paspor), laki-laki dewasa asal Somalia itu bernama Abdi Salam Elmi Ismail berusia 24 tahun. Balita perempuan berusia 20 bulan bernama Aima Sarmake Omar (lahir tanggal 21 Mei 2015, red). Sementara wanita dewasa tersebut, berdasarkan pengakuannya bernama Sihaam, lahir tanggal 3 Juni 1994.
 
Aima merupakan anak dari Sihaam. Sementara Abdi Salam Elmi Ismail tidak memiliki ikatan resmi (suami istri, red) dengan Sihaam.
 
Ketiga warga Somalia itu berangkat dari Malaysia ke Pulau Merbau, Kepulauan Meranti, Indonesia, dengan cara menumpang kapal kayu. Setibanya di Pulau Merbau, ketiganya diantar ke Selatpanjang. Sementara identitas warga yang membawanya ke Selatpanjang belum diketahui.
 
Ketiganya diamankan saat berada di KM Jelatik Ekspress (kapal kayu, red) tujuan Selatpanjang - Pekanbaru, sekitar pukul 14.00 WIb. Mereka rencananya akan ke Pekanbaru.
 
Ketiga warga Somalia itu akhirnya diamankan di Imigrasi Selatpanjang. Abdi Salam saat berkomunikasi bisa menggunakan bahasa Inggris, sementara Sihaam tidak dan hanya bisa bahasa Somalia.
 
Kepala Imigrasi Selatpanjang, Tohadi SH MH mengatakan, saat ini sedang dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Pihak Imigrasi pun belum bisa mengeluarkan pernyataan resmi terkait diamankan 3 warga Somalia tersebut. 
 
"Saat ini masih dilakukanpenyelidikan dan belum diperoleh keterangan yang jelas terkait kedatangan mereka, lalu tiba di Selatpanjang," tutur Tohadi. (R03/Boc)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index