Wahaha...Beli Bisa, Bayar Pajaknya Tak Bisa ...Pusing, 600.000 Kendaraan Tak Bayar Pajak di Riau

Wahaha...Beli Bisa, Bayar Pajaknya Tak Bisa ...Pusing, 600.000 Kendaraan Tak Bayar Pajak di Riau
SF Haryanto
PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Pemerintah daerah di Provinsi Riau dibuat pusing. Ketika jumlah pertumbuhan kendaraan bermotor  nyaris tak bisa dikendalikan dan sulit untuk dihitung, ternyata, banyak juga diantara kendaraan tersebut yang tidak membayarkan kewajiban pajaknya kepada negara. Akibatnya, pemasukan daerah dari pajak kendaraan bermotor pun tak pernah bisa maksimal. Kok bisa ?
 
Jumlah penunggak pajak kendaraan di Riau ternyata sangat besar, parahnya hal ini menyebabkan daerah kehilangan pemasukan hingga miliaran rupiah.
 
Menurut data di Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Riau saat ini tercatat ada sebanyak 600.000-an kendaraan roda dua dan roda empat yang menunggak pajak. Kendaraan ini dominan dimiliki perorangan di Riau.
 
Kepala Dispenda Riau SF Haryanto menyebut kalau saat ini ada 600 ribu kenderaan baik roda dua maupun roda empat yang menunggak pajak di Riau. Jika angka itu membayar pajak maka angkanya sangat besar.
 
Makanya, untuk mendorong penunggak pajak itu untuk kembali membayarkan kewajibannya, rencananya mulai tahun 2016 ini Dispenda Riau akan mewacanakan program keringanan dalam membayar tunggakan dan denda pajak.
 
"Kalau program pengampunan terhadap tunggakan itu diberlakukan, diperkirakan bisa menambah PAD sebesar Rp 300 miliar lebih," ujarnya. (R02)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index