Tenang, Belum akan Ada Mutasi Pejabat di Bengkalis

Tenang, Belum akan Ada Mutasi Pejabat di Bengkalis
Amril Mukminin

PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Isu seputar kemungkinan reshuffle jabatan mulai terdengar di Bengkalis. Namun, terkait itu, Bupati Bengkalis yang baru dilantik beberapa waktu lalu, Amril Mukminin menegaskan hal tersebut belum akan dilakukan.

Pihaknya bahkan mengakatakan, jangankan melakukan mutasi jabatan, memikirkan saja pun belum. Dia balik mengajak seluruh jajaran aparatur sipil negara (ASN) untuk meningkatkan kembali kinerja dalam memberikan pelayanan terbaik kepada publik dan program pembangunan.

“Jangankan untuk menyusun si A untuk menduduki jabatan ini, atau si B untuk posisi jabatan itu, hingga saat ini memikirkannya saja kami belum. Isu itu sama sekali tidak benar. Jangan dipercayai,” pesan Amril.

Ditegaskan Amril kembali, sebagai pemegang prerogatif, namun sejauh ini dia dan Wakil Bupati Bengkalis H Muhammad belum ada memikirkan perihal rencana perombakan kabinet di jajaran Pemerintah Kabupaten Bengkalis sebagaimana isu yang saat ini mulai mencuat kepermukaan.

Amril yang berlatar belakang politisi itu mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan jajaran pejabat di Pemerintah Kabupaten Bengkalis serta masyarakat di daerah ini untuk tidak mempercayai isu tersebut.

Sebagaimana dikutip dan disampaikan Kepala Bagian Humas Pemkab Bengkalis, Johansyah Syafri, penegasan itu disampaikan di kediaman pribadinya di Jalan Kelapapati Darat, Bengkalis, Selasa (23/2/2016) pagi.

Kepada seluruh ASN dan pejabat di daerah ini, Amril mengatakan agar tetap bekerja dengan ikhlas, tuntas, fokus, disiplin dan tertib administrasi sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing.

Menurut Amril , mutasi itu butuh proses dan sudah ketentuan pemerintah yang mengaturnya. “ Ada Undang-undang yang  mengatur, dan mutasi baru bisa dilakukan setelah  enam bulan terhitung sejak pelantikan. Karena itu hingga saat ini kami sama sekali belum memikirkannya. Masih banyak hal lain yang lebih mendesak untuk dikerjakan dan selesaikan. Jadi jangan percayai isu tersebut,” tutup Amril. (R012/i)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index