BANTEN (RIAUSKY.COM)- Ustadz Solmed dikabarkan nyaris menjadi bulan-bulanan warga dan jamaah saat menghadiri acara ceramah.
Pemilik nama lengkap Sholeh Mahmoed Nasution itu diamuk warga terlambat datang ke lokasi acara ceramah Isra Miraj di Kampung Pasauran, Desa Pasauran, Kecamatan Cinangka, Serang, Banten, pada Jumat akhir pekan lalu.
Dia tiba setelah sekitar 5.000-an warga memenuhi areal masjid guna mendengarkan tausiah dan siraman rohani dari sang ustadz.
Seperti dilansir dari beberapa media, awal peristiwa, Ustaz Solmed mendapat undangan. Acara yang dimulai selepas Isya itu semula berjalan lancar. Ribuan jamaah dari berbagai penjuru itu, memadati masjid yang berada di tepi Jalan Raya Anyer-Labuan.
Ustaz kondang yang akrab di layar kaca, itu dijadwalkan memberikan ceramah agama di Masjid Al Munawaroh. Jamaah yang hadir pun melimpah. Diperkirakan mencapai sekitar 5.000 orang. Sejak sore jamaah sudah berdatangan.
Seperti umumnya perayaan Isra Miraj, diawali dengan berbagai acara seremoni sambil menunggu Ustaz Solmed datang. Setelah lama dinanti belum juga datang. Padahal, rencana kehadirannya telah diumumkan jauh-jauh hari.
Hingga pukul 23.30 WIB, ustaz dan rombongan tak kunjung datang. Panitia berusaha menenangkan massa dan meminta tetap bersabar. Namun, penceramah jebolan UIN Syarif Hidayatullah tak juga menunjukan batang hidungnya.
Sekitar pukul 12.00 WIB, jamaah sudah hilang kesabaran. Panitia acara pun tak kuasa menahan, akhirnya jamaah bubar meninggalkan lokasi acara.
Saat kursi-kursi tengah dibereskan, tiba-tiba Sedan BMW hitam yang membawa Ustaz Solmed datang. Saat itulah kericuhan terjadi. Ratusan massa yang masih berkumpul di lokasi acara mengamuk melampiaskan kekesalannya.
Ketua Pemuda Desa Pasauran, Kamandanu, membenarkan adanya insiden itu. Dia menjelaskan, pemukulan terhadap rombongan Ustaz Solmed karena warga kesal. Warga dan ribuan jamaah kesal karena lama menunggu kedatangan Solmed.(R01/i)
Listrik Indonesia
