Sempat Kejar-kejaran, Rampok Ini Tembak Korbannya dan Bawa Lari Rp170 Juta

Sempat Kejar-kejaran, Rampok Ini Tembak Korbannya dan Bawa Lari Rp170 Juta
Ilustrasi

BANGKINANG (RIAUKY.COM)- Aksi pencurian dengan kekerasan kembali terjadi. Jumat, 24 Jui 2016, seorang toke sawit asal Kabun Kabupaten Rokan Hulu, Ali Syafri tewas setelah ditembak kawanan rampok di  Jalan Lintas Bangkinang-Rohul, Km 2, Desa Merangin.

Sementara anak korban, bernama Idris yang ikut menemani sang selamat dari aksiberingas kawanan rampok bersenjata api tersebut.

Tak hanya itu, korban yang sempat kejar-kejaran dengan mobil para pelaku yang diperkirakan berjumlah tiga orang tersebut juga berhasil menggondol uang sebesar Rp170 juta yang baru saja diambil korban dari Bank Mandiri Cabang Bangkinang.

''Awalnya sempat kejar-kejaran, tapi kami tidak menyangka kalau mereka akan merampok. Begitu mendapat kesempatan memotong di depan, para pelaku yang menggunakan mobil Toyota Avanza tersebut langsung memalang kendaraan mereka dan mengarahkan senjata,'' ungkap putra korban, Idris saat setelahmelaporkan kejadian perampokan ke Polsek Bangkinang Barat.

Kapolres Kampar, AKBP Edi SUmardi yang dikonfirmasi wartawan Sabtu,25 Juni 2016 menyebutkan, Korban tidak serta merta menyerah begitu saja saat berhenti. Melainkan sempat melakukan perlawanan. Salah seorang dari pelaku langsung menodongkan senjata dan menembak korban tepat pada bagian dada sebelah kiri, hingga akhirnya korban timbang berlumuran darah.

''Saat itu, para pelaku langsung membawa lari uang yang baru ditarik dari bank dan menghilang,'' imbuh Kapolres.

Nyawa Ali Syafri sendiri, pasca penembakan tak tertolong dan meninggal dunia sebelum sampai di puskesmas. Ia ditembak rampok bersenjata api, di mana dua pelaku diketahui menggunakan senjata api laras panjang dan satu lagi memakai senjata api laras pendek. Ali ditembak tepat di bawah ketiak sebelah kiri.

Terkait aksiperampokan tersebut, aparat kepolisian sudah melakukan perburuan bersama dengan tim Jatanras Polda Riau. Mudah-mudahan secepatnya tertangkap. Menurut anak korban, para pelaku kabur ke kawasan Kabun. Setelah ditembak, korban masih sempat mencari pertolongan sambil membawa mobil, tapi diperjalanan ia meninggal dunia," sebut Edi Sumardi.(R01/i)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index