BANGKINANG (RIAUSKY.COM) - Dua orang anak di bawah umur berstatus pelajar madrasah di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau terpaksa berurusan dengan polisi, usai tertangkap menjambret dompet pemotor.
Apesnya, usai menjambret, mereka malah kabur ke asrama polisi, di Jalan Abd Muthalib. Warga yang mengejar akhirnya dapat dengan mudah menangkap keduanya, lantaran saat itu ada polisi piket.
Menurut kepolisian, identitas penjambret itu adalah MT, umur 14 tahun, warga Desa Simpang Kubu Kampar dan MA umur 15 tahun, warga Desa Tanjung Belit Kecamatan Kampar.
"Keduanya kita tangkap Minggu (14/8/2016) siang kemarin. Mereka menjambret dompet korban bernama Henni Martati. Kita juga menyita sepeda motor pelaku," kata Kapolres Kampar, AKBP Edi Sumardi, Senin (15/8/2016) pagi.
Adapun di dompet itu berisi uang tunai Rp260 ribu. Kebetulan saat kejadian korban menaruhnya di dasboard depan. Itu lah yang dirampas mereka, dan korban seketika berteriak minta tolong.
Teriakan tersebut memicu perhatian warga, hingga melakukan pengejaran sampai ke asrama polisi. Menghindari amukan warga, kedua ABG (anak baru gede) ini langsung diamankan ke Mapolres Kampar.
"Kita masih mendalami lagi, sudah berapa kali perbuatan itu dilakukan pelaku, dan apa motifnya, sebab keduanya masih di bawah umur dan berstatus pelajar," singkat Kapolres Kampar. (R-01/Grc)
Listrik Indonesia
