Sering 'Jual' Nama Rupat, Perhatian Pemprov Riau ternyata Sangat Minim, Ini Pengakuan Warga di depan Firdaus-Rusli

Sering 'Jual' Nama Rupat, Perhatian Pemprov Riau ternyata Sangat Minim, Ini Pengakuan Warga di depan Firdaus-Rusli
Suasana sambutan warga Rupat untuk Cagub-Cawagub, Firdaus-Rusli Effendi


RUPAT (RIAUSKY.COM)- Bakal Calon Gubernur Riau Dr Firdaus MT dan calon Wakil Gubernur Rusli Effendi melakukan sosialisasi dan kampanye dialogis di Desa Batu Panjang, Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis, Selasa (6/3/2018).

Banyak keluhan dan penjelasan disampaikan masyarakat setempat melalui para tokoh terkait dengan aktivitas pembangunan di wilayahnya yang merupakan ekspresi kekecewaan pada Pemprov Riau.

Karena itulah, kepada pasangan Firdaus-Rusli Effendi, warga pun meminta komitmen dan janji untuk memenuhi harapan masyarakat, salah satunya terkait dengan penyediaan infrastruktur jalan, jembatan juga prasarana pendukung pembangunan lainnya.

''Kami meminta komitmen dari Bapak Firdaus-Rusli, kami berjanji akan mendukung Bapak bila berani berkomitmen akan melanjutkan pembangunan ruas jalan menuju kawasan pedesaan di Rupat ini,'' ungkap Syaril, warga Pergam.

Ungkapan kekecewaan pada minimnya perhatian pemerintah provinsi Riau terhadap pembangunan kawasan Rupat tersebut awalnya diungkapkan Anggota DPRD Bengkalis Dapil Rupat, Nur Azmi Hasyim saat membuka kampanye dialogis pasangan Dr Firdaus- Rusli Effendi di Batu Panjang yang dihadiri ratusan warga setempat.

''Setahu kami, terakhir pemerintah Provinsi Riau membangun ruas jalan di Rupat ini sekitar 4 tahun lalu, sekitar Rp10 miliar. Selanjutnya tidak ada lagi. Pembangunan dilaksanakan Pemkab Bengkalis, dengan kekuatan anggaran yang terbatas,'' kata Nur Azmi berapi-api.

Dia juga menyebutkan kalau dihitung-hitung dengan kekuatan anggaran Pemprov Riau, tidak ada sulitnya membangun Rupat. Karena itulah, pihaknya sangat menyayangkan komitmen Pemprov Riau untuk membangun Rupat. 

''Nama Rupat memang dibawa-bawa dalam banyak rencana pengembangan kawasan, khususnya pariwisata. Tapi untuk ruas jalan menuju kawasan pedesaan, jalan lingkar pesisir dan jalan poros pemukiman warga Rupat tak kunjung dilanjutkan. Karena itulah, dengan kehadiran pasangan Firdaus-Rusli ini hendaknya bisa menjawab keraguan masyarakat,'' ungkap anggota DPRD Bengkalis Fraksi Demokrat itu.

Pihaknya, warga pasti akan mendukung Firdaus-Rusli untuk menuju kepemimpinan daerah Riau ke depan. 

Hal tersebut setidaknya diungkapkan banyak warga lainnya yang khusus berkumpul guna bertemu langsung dengan Firdaus- Rusli.

Pada kesempatan itu, Nur Azmi juga sempat meminta dukungan pemerintah daerah untuk tidak menangkapi aktivitas usaha warga menambang pasir laut. 

''Kalau kami angkut pasir laut beratus ton setiap harinya, bolehlah kami ini ditangkapi. Tapi kalau angkut pasir untuk hidup, bukan untuk kaya, jangan warga dijadikan korban,'' ungkap Nur Azmi.

Dalam kesempatan itu pun Firdaus kembali menegaskan komitmennya membangun Rupat. ''Saya punya ibu di sini, kalau saya berdusta, ibu saya ada disini dan saya tak akan mengecewakan masyarakat,'' ungkap Firdaus.

Firdaus juga menjelaskan, bahwa pengerjaan jalan poros, jalan pesisit pantai Rupat itu masterplan dan perencanaan pembangunan juga pengerjaan awalnya berasal dari zaman dia memimpin Dinas Pekerjaan Umum Riau.

''Saya tahu persis bagaimana mengembangkan Rupat ini. Karena, konsep pembangunannya disusun di zaman saya. Hanya saja, rezim berganti, kepemimpinan daerah berubah, arah pembngunan pun berubah. Banyak rencana besar untuk rupat yng tidak terlaksana karena komitmen pemerintah untuk mendukungnya juga rendah,'' kata dia.

''Karena itulah, saya berkomitmen untuk membangun Rupat. Rupat ini potensi strategis Riau masa depan. Karena itulah, salah besar bila pemerintah tak memberikan perhatian khusus untuk pengembangan Rupat ini,'' kata dia.

Pun begitu, Firdaus juga mengingatkan para orang tua, keluarga untuk tetap memperhatikan pendidikan bagi anak-anaknya.

''Membangun infrastruktur penting. Tapi mempersiapkan sumber daya manusia juga penting,'' kata dia. 

Karena itulah, Rusli Effendi dalam kesempatan itu juga menyebutkan kalau pemerintahan Firdaus-Rusli akan membangun sarana pendidikan gratis untuk SD dan SMP. ''Ini sudah jalan dan rencananya, untuk SMK dan SMA ke depan akan dipertimbngkan, karena kewenangannya ada pada Pemprov Riau.(*)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index